Mohon tunggu...
Edrida Pulungan
Edrida Pulungan Mohon Tunggu... Analis Kebijakan - penulis, penikmat travelling dan public speaker

Penulis lifestyle, film, sastra, ekonomi kreatif Perempuan ,Pemuda, Lingkungan dan Hubungan Luar Negeri Pendiri Lentera Pustaka Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Kado Manis dari Eropa di Hari Istimewa

14 Februari 2014   13:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:49 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari jum’at yang istimewa tepat pertengahan bulan, 14 Februari 2014. Banyak orang yang merayakan hari kasih sayang yang sering disebut Valentin. Biasanya kasih sayang tersebut diungkapkan pada kekasih, sahabat, orangtua, atau orang yang kita sayangi. Kadang mengungkapkannya dengan memberikan bunga, coklat, boneka atau kado manis lainnya untuk mengungkapkan betapa berartinya mereka dalam kehidupan kita.

Hari ini tiada yang istimewa, meski tanggalnya sedikit istimewa meski angka cantik 14-2-14 yang sering diburu untuk acara lamaran, lahiran atau nikahan. Hingga jemari saya tanpa sengaja menekan tuts nomer HP seorang wanita istimewa bernama Gaganawati Stegmann. Suatu kebetulan yang indah, saya sempat menedengar suara di ujung sana “halo, halo, saya kira ada telpon masuk, saya langsung cek pulsa, Wow..ternyata saya tanpa sengaja menelpon beliau. Namun dalam hati saya ini pertanda saya kangen karena kami pernah ngobrol intens melalui telepon, karena mbak Gaganawati akan menerbitkan bukunya 38 Wanita Indonesia Bisa, Dimana profil saya ikut meramaikan bukunya yang kurang lebih setebal 320 halaman. Luar biasa. Dan bukan itu saja ternyata kami punya mutual friend yang sama –sama aktif di organisasi sosial dan cross culture youth.

Dan sekitar 12.00 layar BB Dakota ED2 saya memunculkan namanya. Wah saya langsung ngobrol dan bahagia sekali mendengar suaranya yang hangat dan riuh dari jauh. Padahal masih pukul 6 Pagi di Jerman. Suaminya kebetulan memeberikan bunga mawar orange. Wah sama dengan kepribadian mbak Gaga yang aktif dan penuh semangat. Romantis sekali, saya jadi ngarepmodeon#

Dan dalam percakapan tersebut saya mendengar Mbak Gaga akan mengadakan pameran Kartupos di Jerman. Saya senang melihat semangatnya mempromosikan budaya Indonesia. Sehingga virus semangatnya menulari saya dan Saya juga mengabarkan akan membawakan karya puisi saya sendiri dalam event Poetry Slam 2014 yang diadakan oleh Gothe Bandung dengan judul puisi “ Diatas Langit Eropa, melamarmu” yang berhasil menyisisihkan 300 judul puisi untuk diperlombakan lagi. Semoga menjadi kegiatan yang inspiratif sebagai awal memperkuat hubungan budaya Indonesia dan Jerman. Dan siapa tahu bisa mengunjungi Mbak Gaga ke Jerman nantinya dengan karya-karya tulisan saya yang sederhana. Make a wish 2014 :)

Dan diujung pembicaraan saya mendapat kado manis, putra Mbak Gaga menyanyikan sebuah lagu yang merdu sekali buat saya. Wah rasanya senang sekali dan menjadi orang paling bahagia sedunia. Lagu yang menghadirkan semangat saya lagi untuk menulis dan memposting tulisan ini di kompasiana. Saya berterimakasih Kompasiana telah mempertemukan saya dengan kompasianer lain yang memiliki pribadi-pribadi istimewa, termasauk Mbak Gaga yang memaknai sharing and connecting dengan indah. Saya selalu merayakan hari kasih sayang dengan membaca, menulis dan berkomentar di rumah tumbuh kita kompasiana. Kado terindah saya di hari ini dari ujung benua Eropa, sapa hangat, nyanyian yang indah dan hati yang bahagia untuk Berbagi.

[caption id="attachment_322550" align="aligncenter" width="300" caption="Photo Keluraga bahagia Gaganawati doc. Fb  Gaganawati Stegmann"][/caption]

terimakasih Mbak Gaga, Terimakasih Kompasiana, all admin and Kompasianer yang keren dan hebat-hebat. I love you all, I sent you thousand smile and hug from  my desk inparliament house.Salam hangat. Edrida Pulungan

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun