Mohon tunggu...
E B F
E B F Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Aku suka belajar dari orang lain, dalam arti aku suka mengambil pelajaran dari pribadi, karakter, dan sifat orang-orang disekelilingku. Bagiku, mereka bisa memberi banyak hal yang kuperlukan untuk pergaulan, pemikiran dan untuk hidupku. Aku juga tidak keberatan orang lain belajar sesuatu dari aku (live to learn, learn to live). Bagiku membuat orang lain bahagia, adalah sesuatu yang paling membahagiakan. Mungkin disitulah letak kebahagiaanku yang paling besar" "SETIAP KARYA ITU BAIK...CUMA PENGGEMARNYA SAJA YANG BERBEDA-BEDA"

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tertutup Mudah Terbuka,Tertawa Bibir Tertutup

21 Februari 2012   12:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:22 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Di sebuah warung di pinggiran KOMPlek kenthir, terjadi sedikit keributan

“Mbak, yang sopan dong

!”“

M*n**yet, Dongo, Tolol. Somprett, F***U

! Kamu ga tahu siapa saya?

”“Kayaknya sih

seperti orang !”“

An**j**ii**g, psyco, PK, westing time, jijik iiii apa lu bilang?”“

Mbak belajar dong

jadi manusia !”

Ternyata si Mbak

sedikit terpojok tetapi masih dalam keadaan nafas tujuh setengah oktav masih

panas dan sesak, ketika itu pula seorang temannya yang kebetulan lelaki

berkumis kabur yang ingin menjadi pengawal komplek kenthir berkelebat

mendekat...

M*n**yett lu,sontoloyo,anak bau kencur, ! kamu belum siapa saya?”

“Mas Kumis kabur ,,,,belajar

dong jadi

manusia !”“

Kurang ajar ente

ini, memangnya kami

apa? Kami ini

kan manusia. Kok disuruh belajar jadi

manusia?”“

Tapi, mas kumis kabur

dan mbak memang perlu belajar menjadi manusia kok !”“

Wong edan, goblok,e*chebioni*t,

PK, kepalamu bejat. Tak sobek-sobek nih kalau

ngomonggitu sekali lagi ! Dasar otak Mesum. !”“

Malu mas, kalau memang

manusia kelakuannya dan bicaranya masih menggunakan bahasa binatang terus !”“

A

a..nj...*ng,,Mo...nny ** ett...ente bikin gue marah dan dongkol aja

!”“

Makanya belajar jadi

manusia, mbak..mas !”

Sruduuuk….Braak..bruk..gedebuk……ada yang jadi korban

keseruduk penutup kepala,selendang leher,topeng,” love pp” yang sedang

menggamuk....loveeee ???

Manusia sama saja

dengan binatang

Selalu perlu makan

Namun caranya berbeda

dalam memperoleh makanan

Binatang tak mempunyai

akal dan pikiran

Segala cara halalkan

demi bibir kenyang biar tertawa hahaha

Binatang tak pernah

tau rasa lidah tajam

Padahal di sekitarnya

banyak yang halus

Namun kadangkala ada

manusia seperti binatang

Bahkan lebih keji dari

binatang

bibir kiri kanan

Alasan untuk kenthir terbahak-bahak

Cipikacipiki

-EBF-

sambil menyeruput milo hangat dan kripik singkong J

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun