Mohon tunggu...
Edo Media
Edo Media Mohon Tunggu... Jurnalis -

Jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Susi, Menteri Penuh Inspirasi

28 Oktober 2014   09:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:28 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi gagasan brilian untuk memajukan dunia kelautan. Ide yang bisa dilaksanakan secara nyata. Pekerjaan yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh rakyat.

Misalnya. Susi Pudjiastuti mampu menyakinkan koleganya pengusaha asing untuk berinvestasi di Indonesia. Membiayai nelayan lokal untuk meningkatkan kapasitas eksplorasi ikan. Maka nelayan akan lebih sejahtera, rakyat dapat pekerjaan. Ini riil dan langsung dirasakan rakyat.

Namun jika menyangkut pekerjaan coastal proceses atau bendungan raksasa di bibir laut untuk menahan banjir, itu sudah masuk domain tugas Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Buat saya Susi telah melakukan revolusi mental. Buktinya? Dia memiliki usaha yang memperkerjakan puluhan tenaga orang asing. Itu prestasi luar biasa bagi bangsa Indonesia.

Selama ini bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa budak yang menyembah dan menghormati simbol yang berbau asing, baik orang asing, perusahaan asing maupun kemajuan budaya mereka. Nah ini Susi justru menjadikan orang bule/ asing sebagai jongosnya.

Susi bisa menjadi inspirasi bagi cita-cita bangsa Indonesia untuk tidak terus menjadi budak bangsa asing. Kita mampu menunjukkan kepada dunia bahwa ada orang Indonesia tidak tamat SMA punya usaha yang buruhnya berasal dari orang asing yakni Australia, Selandia Baru sampai Amerika.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun