Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan mengapresiasi terlaksananya IDEC 2023 karena tema yang diangkat pada tahun ini yakni "The Transformation of Dental Health Resilience" sesuai dengan agenda besar Kementerian Kesehatan RI
Lucia menjelaskan bahwa penyakit gigi dan mulut merupakan masalah kesehatan yang banyak terjadi di beberapa negara dan individu di seluruh dunia dan jumlahnya terus meningkat.
Penyebabnya bisa karena pengaruh gaya hidup, makanan, dan hambatan dalam mendapatkan akses pelayanan gigi. Â Lebih lanjut Lucia menyampaikan bahwa hal ini tidak bisa dianggap remeh karena berisiko pada kematian.
Lucia juga menyampaikan bahwa IDEC 2023 memiliki 3 aspek penting yang diharapkan dapat mengatasi berbagai permasalahan kesehatan gigi dan mulut di Indonesia yaitu 3A, yakni Accessibility, Availability dan Affordability
Accessibility merupakan kesempatan mengakses produk teknologi kesehatan gigi berkualitas tinggi sehingga pasien tidak harus keluar negeri. Availability berkaitan dengan ketersediaan produk kesehatan, termasuk obat-obatan gigi yang cukup. Affordability maksudnya harga yang terjangkau oleh Masyarakat.
Indonesia Pasar Potensial Produk Kesehatan gigi
Menurut Diono Susilo, dengan IDEC 2023 menunjukan pada negara lain bahwa Indonesia merupakan salah satu kekuatan pasar yang sangat menentukan bagi industri kedokteran gigi di dunia.
Selanjutnya, Diono juga menyampaikan bahwa IDEC mendorong percepatan kompetensi dan peningkatan kapasitas dokter gigi Indonesia untuk bisa bersaing dengan dokter gigi luar.
Diono juga menyampaikan sikap optimis Indonesia bisa menjadi sentral kedokteran gigi, bukan hanya di ASEAN tapi juga di Asia. Â IDEC tahun ini mengalami peningkatan jumlah peserta pameran sebesar 20% dibanding 2019.
Dalam kesempatan IDEC 2023 tersebut drg. Usman Sumantri, MSc, Ketua Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI), menyampaikan bawah  70% alat kesehatan di bidang kedokteran gigi masih impor.
Kehadiran IDEC memberikan peluang besar dan stimulan bagi pelaku bisnis produk lokal untuk menciptakan produk baru berstandar kualitas sama dengan produk-produk teknologi dari luar.