[caption id="attachment_156712" align="aligncenter" width="500" caption="Prototipe Aplikasi Kompas iPad: Inilah tampilan aplikasi Kompas iPad yang sedang dalam tahap penyempurnaan dan akan diluncurkan dalam waktu dekat."][/caption]
Selain Kompas ePaper versi iPad, Harian Kompas juga akan mengeluarkan aplikasi Kompas iPad dalam waktu dekat. Berbeda dengan ePaper yang berbasis web, aplikasi Kompas iPad dapat diinstalasikan di iPad pengguna dan bersifat offline.
Aplikasi Kompas iPad merupakan aplikasi native, yang dibuat khusus dan hanya untuk iPad. Aplikasi ini menghadirkan berita-berita pilihan yang sudah diperkaya dengan konten multimedia, seperti galeri foto dan video. Dengan aplikasi Kompas iPad, pengalaman membaca koran menjadi lebih kaya karena tidak hanya melihat teks dan foto, tapi juga konten multimedia yang mendukungnya. Misalnya, untuk artikel-artikel yang perlu penjelasan lebih rinci dalam bentuk audio visual. Prototipenya telah selesai dibuat dan kini dalam tahap penyempurnaan. Perbedaan antara Kompas iPad dan Kompas ePaper juga terletak pada metode mengaksesnya. Kompas iPad harus diunduh (download) ke iPad melalui iTunes Store untuk dinikmati, namun pengguna iPad hanya perlu koneksi ke internet selama mengunduh konten tersebut. Sedangkan ePaper hanya bisa diakses melalui browser web Safari di iPad dan selama terkoneksi ke internet. Aplikasi Kompas untuk iPad melengkapi inovasi teknologi yang diterapkan Kompas dalam beberapa tahun terakhir sesuai perkembangan zaman dan kebutuhan pembaca. Sebelumnya Harian Kompas telah menerapkan teknologi QR Code dan Augmented Reality (AR) untuk memperkaya pengalaman pembaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H