Mohon tunggu...
Edi Soer
Edi Soer Mohon Tunggu... Wiraswasta - TUKANG KAOS

hidup di desa , penggemar Basiyo

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Gito Laras, Kelompok Kerawitan Para Petani

10 November 2020   15:50 Diperbarui: 10 November 2020   16:09 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Latihan dilakukan seminggu2 kali. Setelah beberapa kalilatihan, mBah Guru yg memang sudah sepuh minta dicarikan pelatih pendamping. "Tenagaku sudah tidak seperti dulu " kata beliau. Akhirnya kami menghubungi seorang panjak -- penabuh gamelan professional- dari kampong sebelah untuk menjadi pelatih pendamping.

Belum genap 2 bulan latihan para petani yg mnjadi penabuh sudah cukup lamcar memainkan gending- gending klasik yg diajarkan mBah Guru.

Akhirnya beberapa hari lalu kami putuskan untuk meresmikan grup kerawitan kami. Grup kerawitan dengan para petani sebagai nayaganya. Grup kerawitan yang lahir dari kegiatan gilir air atau dalam Bahasa jawa halusnya gilir toya.

Maka resmilah GITO LARAS

..................

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun