Mohon tunggu...
Edi Purwanto
Edi Purwanto Mohon Tunggu... Administrasi - Laskar Manggar

Aku ingin melihat binar bahagia di matamu, wahai Saudaraku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

3M, Amalan Pasca Ramadan

16 April 2024   15:17 Diperbarui: 16 April 2024   15:36 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Iman yang paling utama adalah sabar dan pemaaf atau lapang dada," (HR. Bukhari).

Memberi maaf, maka akan dimaafkan oleh Allah SWT, sebagaimana Sabda Rasulullah SAW :

"Maafkanlah, niscaya kamu akan dimaafkan (oleh Allah)," (HR. Thabrani).

Adapun memaafkan kesalahan atas diri sendiri adalah segera ingat Allah SWT, memohon ampun dan berhenti dari kesalahan, sebagaimana Firman Allah SWT dalam QS. Ali Imran ayat 135.

Merugilan orang yang tidak mendapatkan ampunan selama Ramadan, karena tidak memaafkan orang lain. Sebagaimana hadits riwayat Ahmad, bahwa Rasulullah bersabda, "Celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadan kemudian Ramadan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni.".

Mari kita jadikan momentum Idhul Fitri ini untuk saling memaafkan satu sama lain. Anak meminta maaf dan memaafkan kepada orang tua, orang tua memaafkan dan meminta maaf kepada anak. Tetangga saling maaf memaafkan, demikian juga antar saudara dan antar anggota masyarakat. Sehingga akan tercipta hubungan yang harmonis, saling memaafkan, dan saling menyayangi.

 

Saudaraku rahimakumullah

Kedua, Mempertahankan.  Mempertahankan yang saya maksud adalah mempertahankan apa yang telah diraih selama Ramadan, seperti sholat jamaah, puasa, infaq, qiyamullail, tadarus al Quran, dan amal shalaih lainnya, sehingga menjadi amal shalih yang terus dilakukan setelah Ramadan, seraya memperhatikan kaidah syariah yang ada.

Hal ini karena, Allah SWT menyukai amal yang dilakukan secara terus-menerus, sebagaimana Sabda Rasulullah SAW,

"Amal (ibadah) yang paling dicintai Allah Subhanahu wa ta'ala adalah amal yang paling terus-menerus dikerjakan meskipun sedikit." (HR. Bukhari dan Muslim).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun