Grup-grup FB yang terlahir dari kesamaan hobby nulis di Kompasiana ini sering juga mengadakan event-event yang masih ada hubungannya dengan dunia tulis-menulis. Tengok saja grup Fiksiana Community, beberapa kali event menulis fiksi pernah diadakan dan hasilnya beberapa buku lahir dari event ini. Saya adalah salah satu yang pernah ikut menghasilkan buku keroyokan bareng kompasianer lainnya. Berkah ngeblog lagi kan hehehe.
Menjadi buzzer di Kompasiana, artikel di muat di lembar Freez Kompas, atau menerbitkan buku bersama kompasianer lainnya saya maknai sebagai berkah ngeblog. Dengan ngeblog, tak hanya materi yang bisa kita dapatkan tapi juga kepuasan batin. Saya sudah sangat puas ketika tulisan saya dinilai menginspirasi banyak orang. Kalau pun sampai akhirnya di ganjar HL, itu saya anggap sebagai bonus. Begitu pun ketika kita terhubung dengan banyak teman lantaran ngeblog, itu juga bonus buat saya.
Pentingnya Menjalin Relasi Sosial
Kalau kita sering dengar istilah "banyak anak, banyak rejeki", kalau buat saya "banyak teman, banyak rejeki." Ya begitulah, sesuai dengan mottonya "Sharing and Connecting", Kompasiana buat saya tak hanya tempat berbagi kisah tapi juga menjalin pertemanan. Jalinan pertemanan inilah yang sampai sekarang sulit saya tinggalkan. Meski tak serajin dulu dalam berbagi kisah lewat Kompasiana, tapi jalinan pertemanan saya dengan sesama kompasianer masih berlanjut sampai sekarang. Grup-grup FB yang saya ikuti menjadi pengikat hubungan itu. Buat saya menjalin relasi atau pertemanan itu penting karena terkadang banyak sekali informasi dan manfaat yang bisa kita dapatkan dari sana. Saya ingat betul pernah terbantukan oleh seorang kompasianer lantaran dia mau mewakili saya untuk menerima hadiah lomba ngeblog di luar Kompasiana. Saya yang tinggal di Bontang, Kalimantan Timur ini terpaksa mewakilkan penyerahan hadiah lomba blog yang saya ikuti kepada seorang kompasianer yang tinggal di Jakarta karena kebetulan penyerahan hadiah dilakukan di kota itu. Tak tanggung-tanggung hadiah yang saya peroleh kala itu adalah sebuah sepeda motor. Dan informasi tentang lomba itu saya peroleh dari teman kompasianer sekaligus pengambilan hadiahnya pun diwakili oleh teman kompasianer yang baik hati dan tidak sombong itu hahaha. Padahal saya sama sekali belum pernah bertatap muka dengannya lho! Itu dulu, kalau sekarang sih paling tidak sudah dua kali saya kopdar dengan kompasianer yang banyak membantu saya itu. Dan ternyata orangnya juga asyik, persis seperti kalau berhahahihi di kolom komentar.
Akhir kata, semoga di usianya yang ke-8 tahun ini, Kompasiana masih terus mau berbagi ilmu kepada para kompasianer. Masih terus mau menampung curhatan ala emak-emak seperti saya ini. Dan pastinya gratis hehehe. Sekali lagi saya ucapkan selamat ulang tahun yang ke-8 untuk Kompasiana. Maju terus Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H