Saat ini beberapa tambahan diberikan dari unsur protein hewani seperti tulang dengan sedikit daging untuk membuat rasa kuah lebih terasa gurih mencengkram lidah.
Sedang untuk bumbu utamanya  adalah berupa sangrai beras dan parutan kelapa yang kemudian ditumbuk untuk dihaluskan.
Semua bahan dan bumbu yang telah disebutkan sebelumnya kemudian dimasak menjadi satu sampai semuanya menyatu dan matang.
Banyaknya jenis bahan dan persiapan yang dilakukan sehingga diperlukan kerjasama gotong royong bersama-sama untuk menghasilkan kuliner yang telah melegenda di Kabupaten Sambas Propinsi Kalimantan Barat.
Dulu membuat bubur pedas sangat dekat dengan acara kumpul bersama disaat senggang menikmati hari yang telah disepakati untuk berkumpul. Sajian ini juga sering disajikan pada bulan puasa baik untuk keperluan berbuka maupun sahur.
Sedapnya lagi kuliner penuh berbagai macam sayur ini di santap seketika ia baru saja matang.
Semangkok hangat bubur pedas yang masih mengeluarkan uap panasnya kemudian diatasnya segera kita taburkan kacang tanah, ikan teri serta bawang yang telah digoreng kering ditambah dengan kecap, saus cabe rawit dan sedikit perasan jeruk sambal akan melengkapi  rasa bubur pedas yang rasanya sebelumnya sudah sangat kaya namun tetap unik otentik Sambas yang terasa lumer di lidah.
Tidak heran sampai dengan saat ini sajian unik bubur pedas sangat identik dengan tradisi lokal Sambas. Sajian yang masih dan akan terus digemari yang biasanya dikerjakan secara bergotong royong penuh suka cita dalam laku  keseharian masyarakat Melayu Sambas.
6 Maret 2022
#Kuliner tradisi penggugah selera#
