Mohon tunggu...
Edett Mttz
Edett Mttz Mohon Tunggu... -

kepingan yang tersisa,\r\nkunikmati satu-persatu,\r\nbeberapa yang lain sudah kulupakan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Miss U

4 Juni 2016   09:22 Diperbarui: 4 Juni 2016   10:01 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tak punya sudut terbaik untuk menatap wajahmu,

 

atau jarak yg pasti untuk tau keberadaanmu,

 

terpisah oleh tembok yg rumit,

 

ku tak tau kini kau tumbuh seperti apa,

 

mungkin tumbuh jadi wanita idiot yg tak bisa mengingat apa-apa,

 

atau menjadi seorang ratu yg sibuk mengatur koloni-kolonimu.

 

Kadang kuingin jadi sosok pria tegar yg tahan guncangan,

 

tapi rindu yg lebih kuat, 

 

tapi rindu yg merapuhkan benteng pertahananku.

 

 

 

 

Aku tau.. aku tau..

 

bahwa kau takkan mungkin mengambil resiko,

 

untuk kembali dan menempuh bahaya bersamaku,

 

kucuma ingin terus seperti ini..

 

merindukanmu disetiap hariku yg sulit.

 

Karna kau adalah bendera kejayaanku.

 

 

Hey gemblung !!

 

lihatlah aku sekarang..

 

aku sekarat dan termakan usia,

 

kau menghambat waktu yg sedang kutempuh.

 

bersembunyilah kumohon..

 

bersembunyi dari ingatanku.

 

 

Tak ada apapun disini,

 

kecuali serpihan di masa lampau.

 

lembaran-lembaran yg pernah indah,

 

di tahun-tahun yg silam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun