Mohon tunggu...
Eddy Roesdiono
Eddy Roesdiono Mohon Tunggu... Guru Bahasa Inggris, Penerjemah, Copywriter, Teacher Trainer -

'S.C'. S for sharing, C for connecting. They leave me with ampler room for more freedom for writing.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Yang Lahir 1976 Hari Ini Rayakan Ultah ke-10

29 Februari 2016   09:58 Diperbarui: 29 Februari 2016   14:26 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kisah unik yang saya dengar dari lingkungan saya adalah dari seorang rekan dokter kandungan. Ia bilang, “Kalau kelahiran anak terprediksi antara tanggal akhir Februari atau awal Maret, biasanya orang tua minta bayinya dilahirkan secara cesar pada tanggal 28 Februari atau 1 Maret. Mereka ingin tanggal lahir putra-putri mereka hadir setiap tahun.” Masuk akal; orangtua tak ingin anaknya tersisih dari kehidupan sosial yang normal.

Bagi sejumlah orang, tahun kabisat berarti dapat tambahan satu hari, dan bagi haters hari Senin, tahun ini Senin-nya nambah satu.

Yang menarik lagi, di Facebook ada grup bernama Leap Year Babies, beranggotakan 1.000 orang. Kalau mau baca kisah-kisah menarik tentang mereka yang lahir 29 Februari, silakan bertandang ke grup tersebut. Kisah-kisah lain seputaran 29 Februari bisa pula Anda peroleh melalui #leapyear di media sosial Anda.

Selamat menikmati hari khusus!

Sumber bacaan:

https://en.wikipedia.org/wiki/Leap_year

http://www.nation.co.ke/news/Rare-birthday-for-Leap-Year-babies/-/1056/3095372/-/1ike6n/-/index.html

http://www.telegraph.co.uk/news/newstopics/howaboutthat/12173460/Leap-Year-Things-that-have-happened-on-February-29.html 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun