Mohon tunggu...
EcyEcy
EcyEcy Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar

Sejatinya belajar itu sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bintangku Terang

24 Oktober 2019   16:30 Diperbarui: 24 Oktober 2019   21:30 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jadi kalau kita mau lihat bintang yang banyak, matikan aja lampu lampu di malam hari dong, Pak."

"Menurut Bapak sich begitu. Coba di tempat kita yang tak banyak lampu lampu jalanan, banyak bintang terlihat berkelip di angkasa."

"Iya juga ya, Pak. Makanya Budi senang tinggal di desa. Masih bisa lihat kumpulan bintang yang macam macam bentuknya." Telunjuk Budi sekali lagi mengarah ke kumpulan bintang berbentuk layang layang di selatan bumi sambil bibirnya tersenyum senang.

Dan angin pun membawa berita kegelisahan Budi kecil sampai ke kota. Berangsur angsur lampu taman dipadamkan tepat jam 10 malam. Dan bintang  pun tersenyum riang.

Salam hangat salam literasi😊🙏
Love and peace😁✌️
EcyEcy; Benuo Taka, 22 Oktober 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun