Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Strategi Pemasaran, Faktor Penting agar Produk Laris Manis!

17 Mei 2023   06:49 Diperbarui: 17 Mei 2023   19:26 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi strategi pemasaran. Sumber: Freepik via kompas.com

Bagaimana sih caranya agar produk yang dtawarkan jadi laris? Bagaimana caranya agar laba usaha terus bertambah? Adakah strategi yang bisa diterapkan? Inilah pertanyaan-pertanyaan yang berusaha dijawab dalam artikel ini. Mari kita bahas lebih jauh.

Mendengar atau membaca istilah strategi pemasaran, apa yang terlintas dalam benak pembaca? Ya, mungkin hal-hal yang berkenaan dengan cara-cara strategis yang dilakukan perusahaan agar produknya dikenal dan laku di pasar.

Menurut Kurtz, strategi pemasaran adalah keseluruhan program perusahaan dalam menentukan target pasar dan memuaskan konsumen dengan membangun kombinasi elemen dari marketing mix, produk, distribusi, dan harga.

Selanjutnya, Fandy Tjiptono menyatakan bahwa strategi pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program pemasaran terhadap permintaan produk di pasar sasaran tertentu.

Dengan dua definisi itu, menjadi jelas bahwa strategi pemasaran itu ditujukan untuk memperkenalkan produk yang ditawarkan kepada konsumen dengan harapan produk tersebut dibeli sebanyak-banyaknya.

Lalu, apa strategi yang bisa dilakukan? Terdapat empat strategi pemasaran yang cukup dikenal secara teoritis di dunia akademik dan dipraktikkan di dunia usaha oleh para pengusaha. Apakah itu?

Strategi ini dikenal dengan sebutan Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix Strategy). Jumlah strategi ini ada empat, yaitu strategi produk, strategi harga, strategi lokasi, dan strategi promosi. Seperti apakah?

Pentingnya strategi pemasaran (Sumber gambar: rotwomedia.com).  
Pentingnya strategi pemasaran (Sumber gambar: rotwomedia.com).  

Pertama, strategi produk.

Apa yang bisa dilakukan dalam kaitannya dengan strategi produk? Strategi produk berfokus pada bagaimana membuat suatu produk memiliki daya tarik bagi konsumen, baik dari sisi kualitas maupun dari sisi kemasan atau tampilan luarnya.

Nah, kalau hendak menjalankan strategi produk, maka produk yang dihasilkan pertama-tama mesti sudah ada merek-nya. Merek adalah nama produk tersebut. Setiap produk memiliki nama tersendiri.

Di samping itu, harus juga dikemas dengan baik. Pertanyaannya, apakah kemasannya pas ukurannya, bisa melindungi isi dengan baik, dan tampilannya menarik? Inilah tiga pertanyaan yang mesti dijawab dan dipenuhi pada saat mengemas produk.

Selanjutnya yang berkaitan dengan label. Setiap produk hendaknya berisi label. Label dimaksudkan adalah tulisan atau keterangan mengenai perusahaan apa yang membuat produk itu dan di mana dibuat. Di dalam label juga diinformasikan tentang kandungan produk, cara pemakaian, dan waktu kedaluwarsanya.

Kedua, strategi harga.

Strategi yang satu ini bermain pada aspek harga dengan cara menaikkan harga atau menurunkannya sesuai dengan keadaan atau situasi yang berkembang.

Kalau sekadar mempertahankan eksistensi perusahaan agar tidak sampai bangkrut, mungkin akan diambil cara menurunkan harga pada level tertentu. Tujuannya adalah agar lebih banyak lagi konsumen yang membeli produk tersebut namun perusahaan tetap mendapat keuntungan.

Sebaliknya, apabila hendak meningkatkan laba, maka jurus menaikkan harga bisa dilakukan. Kenaikan harga ini hendaknya dilakukan dengan cermat agar konsumen tidak merasa dirugikan, malah sebaliknya mereka menjadi yakin bahwa barang yang dibeli memang benar-benar berkualitas sehingga cocok dengan harganya yang relatif mahal.

Ketiga, strategi tempat.

Yang dimaksud dengan strategi tempat adalah hal yang berkaitan dengan lokasi penjualan: apakah tempat yang dipilih strategis atau tidak. Dengan kata lain, apakah lokasi mudah dikenali oleh masyarakat, mudah dijangkau? 

Lalu strategi tempat juga berkaitan dengan layout bangunan (tempat usaha), penataan barang dalam ruangan yang memberikan kenyamanan kepada pembeli yang datang. Bagaimana dengan tempat parkirnya, sudahkah tersedia?

Jangan lupa dengan ketersediaan produk. Ketersediaan barang yang dibutuhkan pembeli sangat penting diperhatikan jika tak mau pembeli beralih membeli ke tempat lain gara-gara tidak tersedia produk yang hendak dibeli. Persoalan pendistribusian barang dari produsen menjadi strategis dalam konteks ini.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika pengusaha menyusun strategi yang berkaitan dengan tempat. Lokasi yang strategis, layout tempat usaha, penataan, dan ketersediaan produk sangat menentukan ketertarikan konsumen untuk datang dan membeli produk yang ditawarkan.

Keempat, strategi promosi.

Promosi tiada lain adalah upaya untuk memperkenalkan produk atau jasa yang ditawarkan kepada masyarakat luas. Dengan promosi tersebut diharapkan masyarakat akan semakin mengenal produk yang ditawarkan dan membelinya.

Apa yang bisa dilakukan yang berkaitan dengan strategi yang satu ini? Ada banyak cara yang dapat dilakukan, misalnya memasang iklan (advertisement) di media massa, media cetak maupun elektronik.

Membuat spanduk, billboard, brosur, juga bisa menjadi pilihan. Boleh juga dilengkapi dengan teknik sales promotion dengan cara memberikan potongan harga, undian berhadiah, cenderamata bagi pelanggan yang setia, dan lainnya.

Lalu, publisitas (publicity) pun bisa dilakukan, misalnya dengan melakukan pameran, memberi beasiswa dan bantuan kemanusiaan, bakti sosial, dan lainnya. Ini dimaksudkan untuk membangun citra positif perusahaan di mata masyarakat luas.

Itulah empat strategi pemasaran yang bisa diterapkan dalam berbisnis. Keempat strategi ini saling melengkapi sehingga produk atau jasa yang ditawarkan semakin dikenal dan akhirnya dikonsumsi oleh masyarakat luas.

Semakin dikenal, semakin disayang. Semakin disayang, semakin banyak dibeli. Di sinilah peran penting strategi pemasaran.

(I Ketut Suweca, 16 Mei 2023).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun