Di samping syarat relalistis dan menantang itu, ada 5 aspek lagi yang seyogianya mendapat perhatian kita dalam menyusun rencana.
Kelima aspek itu merupakan bagian-bagian penting dalam kehidupan yang tercantum dalam rencana yang kita susun. Apakah itu? Mari kita bahas lebih dalam.
Pertama, aspek kesehatan.Â
Ini adalah bagian terpenting dari sekian aspek yang disusun dalam rencana. Aspek yang menyangkut kesehatan mesti diprioritaskan, bahkan menjadi prioritas pertama dan utama.
Mengapa demikian? Pembaca, saya kira, sudah tahu jawabannya. Tanpa kesehatan yang baik, kita akan mengalami kesulitan dalam menjalani pekerjaan, bahkan untuk menjalani kehidupan.
Sebaliknya, dengan bekal kesehatan yang baik, kita akan dimudahkan melakukan dan meraih apa yang kita cita-citakan.
Oleh karena itu, mari letakkan aspek kesehatan pada posisi yang tertinggi. Apapun pekerjaan atau kegiatan kita, jangan lupa untuk menjaga kesehatan.
Kedua, aspek karier.Â
Salah satu kemajuan yang menjadi ukuran di tempat kerja adalah pencapaian dalam karier, baik di perusahaan maupun di instansi pemerintahan.
Apakah kita ingin karier kita dalam pekerjaan akan meningkat? Misalnya, di kantor kita ingin meningkatkan jabatan. Untuk itu, kita mesti memperjuangkannya dengan sepenuh hati dan dengan segenap sumber daya yang ada.
Kalau kita menjalani karier di jabatan fungsional, misalnya, dalam dua atau 4 tahun ke depan, kita berharap akan naik jabatan setingkat lebih tinggi. Tiada pilihan lain, selain aktif berkarya dan mengumpulkan angka kredit sebagai syarat untuk kenaikan dalam jabatan.