Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Harga BBM (Sudah) Naik, Adakah Cara Jitu Menyikapinya?

5 September 2022   13:00 Diperbarui: 5 September 2022   13:11 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harga BBM naik per 3 September 2022 (Sumber gambar: ekonomi.bisnis.com).

Pada 3 September 2022, pemerintah secara resmi sudah mengumumkan kenaikan harga BBM. Kenaikan ini merupakan kebijakan yang diambil pemerintah dalam rangka mengurangi beban subsidi APBN untuk bahan bakar minyak (BBM) yang kian membengkak. 

Sebagai kompensasinya, pemerintah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) terutama untuk membantu masyarakat ekonomi kelas bawah yang terdampak.

Bagaimana Menyikapinya?

Terhadap kebijakan kenaikan BBM ini, ada berbagai cara orang menanggapinya. Ada yang memahami dan menerima kebijakan tersebut. Ada yang protes dan bahkan melakukan demonstrasi, dan ada juga yang lebih berfokus bagaimana menyiasati keadaan ini.

Pada kesempatan ini, penulis tidak akan menyoroti kebijakan yang sudah dimbil oleh pemerintah, melainkan bagaimana menyiasati naiknya harga BBM ini agar kita tidak terpuruk karenanya, minimal bisa bertahan.

Penulis akan menyampaikan beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak kenaikan tersebut terhadap kemampuan keuangan keluarga khususnya. Mari kita bahas lebih lanjut.

Pertama, terima kenaikan itu dengan lapang dada.

Membaca ungkapan ini, mungkin ada yang tidak sependapat dengan mengatakan, bagaimana menerima keadaan ini padahal ini memberatkan keuangan keluarga saya!

Ya, benar. Tetapi, karena kebijakan sudah diambil dan sudah dijalankan, maka mau tak mau, kita sebagai konsumen pengguna bahan bakar minyak mesti menerimanya dengan menyesuaikan diri, bukan?

Dalam filosofi kaum Stoik disebutkan, kalau ada hal yang tidak bisa kita ubah karena berada di luar kontrol kita, maka terimalah keadaan itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun