Berikut adalah 6 jenis literasi yang yang digunakan Kemendikbud dalam gerakan literasi nasional (gln), yang penulis sampaikan di sini secara ringkas dan sederhana.
Pertama, literasi baca dan tulis.
Ini adalah jenis literasi paling awal dikenal. Literasi baca-tulis dimaksudkan sebagai kemampuan untuk memahami teks tertulis, baik yang tersirat maupun yang tersurat.
Kemampuan litrerasi ini digunakan untuk mengembangkan pengetahuan atau pemahaman akan sesuatu hal dan pengembangan potensi diri.
Kedua, literasi numerasi.
Literasi jenis ini mengacu pada kemampuan untuk menggunakan angka-angka (menghitung) dalam kehidupan sehari-hari.
Di dalamnya terdapat kemampuan matematika dasar untuk memecahkan masalah dengan menggunakan seperangkat kemampuan matematika tersebut.
Ketiga, literasi finansial.
Di antara jenis literasi yang ada, literasi finansial adalah jenis yang paling populer belakangan ini setelah literasi baca-tulis.
Dalam pemaknaannya, literasi finansial merupakan pengetahuan dan kecakapan dalam hal finansial. Di dalamnya meliputi konsep, risiko, keterampilan, dan motivasi dalam konteks finansial.