Tidak hanya gaji. Anda bisa juga membicarakan asuransi kesehatan/jiwa yang mungkin ditanggung perusahaan dan hal-hal lain yang disediakan perusahaan tempat Anda bekerja.
Keempat, miliki kompetensi khusus dan dalam.
Kompetensi yang Anda miliki akan menjadi referensi bagi pimpinan untuk mempertimbangkan kenaikan gaji. Semakin kompeten Anda, semakin tinggi daya bargaining Anda.
Jika Anda tidak kompeten di bidang tertentu, pimpinan akan lebih mudah menahan kenaikan gaji Anda. Kalau pun, misalnya, Anda memutuskan keluar dari perusahaan, tidak sulit bagi perusahaan untuk mendapatkan pengganti Anda dengan bayaran yang sama.
Oleh karena itu, milikilah kompetensi yang bagus di satu bidang tertentu. Dengan begitu, Anda hampir tidak tergantikan di perusahaan. Perusahaan akan tergantung kepada kemampuan Anda. Jadi, jangan lupa ikuti perkembangan pada bidang yang Anda geluti.
Jangan ragu untuk menambah keahlian di bidang itu, misalnya dengan ikut pelatihan dan sertifikasi. Buatlah diri Anda benar-benar kompeten di bidang yang Anda geluti. Jangan setengah-setengah dalam penguasaan bidang itu.
Anda perlu belajar dan belajar secara berkesinambungan untuk secara terus-menerus menambah keahlian guna memenuhi tuntutan perkembangan zaman. Sebisanya bentuklah diri Anda memiliki kompetensi khusus yang dalam.
Jangan pernah merasa puas dengan ilmu atau keahlian yang Anda miliki sekarang. Ilmu akan selalu bergerak maju, dan mereka yang tidak belajar, tidak lama lagi akan ketinggalan, Â terdestrupsi oleh kemajuan.
Ingatlah selalu, semakin tinggi kompetensi Anda, tingkat bargaining Anda semakin tinggi pula. Perusahaan akan melihat Anda sebagai orang yang penting dan kompeten sehingga patut dipertahankan dengan segala upaya.
Nah, itulah empat hal yang perlu dipersiapkan atau dilakukan sebelum mengusulkan kenaikan gaji. Lihat kondisi keuangan perusahaan, berikan kinerja dengan kontribusi terbaik, landasi pengusulan kenaikan gaji dengan kejujuran, dan jangan pernah berhenti meningkatkan kompetensi diri.
Semoga Anda berhasil.