Mohon tunggu...
ECOFINSC UNDIP
ECOFINSC UNDIP Mohon Tunggu... Jurnalis - Kelompok Study Finance FEB UNDIP

ECOFINSC FEB UNDIP adalah organisasi mahasiswa berbentuk kelompok studi yang mengkhususkan diri pada kajian, diskusi, serta penelitian mengenai permasalahan perekonomian maupun keuangan di lingkup nasional maupun internasional. Lebih lanjut mengenai ECOFINSC dapat di akses melalui https://linktr.ee/Ecofinscfebundip

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Green Economy dalam Menghadapi Resesi di Indonesia

29 November 2023   18:20 Diperbarui: 29 November 2023   18:41 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Ecofinsc

          Fintech adalah evolusi dari kombinasi jasa keuangan dan teknologi, yang mengubah cara bisnis konvensional menjadi lebih modern (Lestarietal, 2020). Karena fintech akan terus melakukan inovasi teknologi, pembayaran transaksi akan menjadi sangat aman bagi pelaku usaha. Payment gateway adalah alat pembayaran online yang digunakan oleh para penyedia untuk menjelaskan dan memverifikasi informasi yang diperlukan untuk melakukan transaksi (Kurniawan et al., 2018). Diharapkan dengan konsep ini, bisnis kecil dan menengah (UMKM) akan lebih mudah bertransaksi dan menjaga peredaran jumlah uang yang beredar agar tidak menimbulkan inflasi .

          Perlu kita ketahui bahwa media sosial(Instagram,Linkedin,Tiktok dsb),dan periklanan online (Facebook Adsense,Google adsense dan Youtube adsense),SEO (Search Engine Optimization). Pemasaran berbasis digital marketing membuat produsen lebih mudah dalam mengestimasi Return Of Investment (ROI). Tak heran penerapan kebijakan digitalisasi UMKM ini, bisnis ini akan berusaha untuk menjadi lebih kompetitif di pasar atau bahkan menjadi pelaku utama dalam ekonomi digital. Selain itu, kami berharap kebijakan ini akan mengubah sektor UMKM Indonesia menjadi Indonesia 4.0. Selain itu, di pasar persaingan bebas saat ini, UMKM Indonesia dapat memperluas jangkauan mereka ke pasar regional sehingga penambahan PDB bisa juga meningkat dan akan banyak pemasukan baik dari investasi, valuta asing ,nilai kurs , ekspor dan lain - lain dimana bisa menambahkan PDB suatu Negara.

          Kebijakan fiskal dan penguatan sektor UMKM. Kebijakan fiskal dari pemerintah untuk menangani pandemi dengan mengubah batasan defisit anggaran 3% dari PDB, dan mengalokasikan ulang APBN pada sektor yang berdampak besar pada perekonomian makro seperti pada sektor kesehatan, pengamanan sosial, insentif pajak dan stimulus UMKM. UMKM yang menjadi salah satu sektor penyumbang PDB terbesar harus dilakukan transformasi dengan pengenalan teknologi digital pada kegiatan bisnis (Darmastuti et al,

2021). Inflasi terjadi akibat terlalu banyaknya jumlah uang yang beredar. Untuk dapat mengurangi dampak inflasi maka bank sentral dapat mengambil kebijakan moneter untuk mengurangi jumlah uang beredar dengan cara meningkatkan tingkat suku bunga. Tingkat

suku bunga akan menyesuaikan dengan besaran inflasi. Peningkatan inflasi yang tinggi menyebabkan tingkat suku bunga ikut meningkat (Mankiw, 2016).

         Resesi tahun 2023 karena beberapa alasan, termasuk inflasi yang tinggi, kenaikan suku bunga, dan konflik Rusia-Ukraina.Tidak adanya persiapan di banyak negara dapat menyebabkan resesi akibat guncangan ekonomi yang mendadak.Karena suku bunga yang terus meningkat, beban bunga utang baik bagi masyarakat maupun perusahaan meningkat. Selain itu, hutang luar negeri meningkat lebih dari yang diantisipasi karena mata uang negara berkembang terdepresiasi dibandingkan dengan dolar AS. Agar ekonomi tetap stabil dalam kondisi inflasi yang tinggi, pekerja dan UMKM dapat menerima insentif pajak. Ini dapat mempertahankan daya beli masyarakat walaupun harga barang menjadi mahal karena inflasi.Jika gaji pekerja meningkat, mereka dapat membeli lebih banyak barang atau barang dengan kualitas lebih baik.

Perputaran uang dapat tetap terjaga walaupun inflasi menyentuh angka sekitar 6%.terus dapat berputar dan tingkat produksi tetap meningkat setiap triwulan. Bahkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III berada di kisaran 5%. Ekonomi Uang dapat tetap bergerak,perlu kita ketahui berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi pada September 2023 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 3,0 hingga 1%. jadi disini masih bisa dibantu oleh beberapa kebijakan fiskal yang mampu menekan adanya inflasi. Kebijakan fiskal dapat membantu menekan inflasi dengan cara mengatur pengeluaran dan penerimaan negara. 

Efektivitas Kebijakan dan Peran Pemerintah dalam Mendorong Digitalisasi

          Salah satu kebijakan fiskal yang dapat dilakukan adalah dengan mendorong digitalisasi UMKM. Berikut adalah beberapa cara digitalisasi UMKM dapat membantu menekan inflasi antara lain seperti ,Pertama Meningkatkan efisiensi produksi dan distribusi Dengan cara digitalisasi, UMKM dapat mempercepat proses produksi dan distribusi produk, sehingga mengurangi biaya produksi dan distribusi, sehingga harga produk menjadi lebih terjangkau bagi konsumen. Kedua Meningkatkan daya saing UMKM dengan adanya

digitalisasi dapat mendorong UMKM untuk meningkatkan kualitas produk dan menawarkan harga yang lebih kompetitif.ketiga Meningkatkan transparansi harga UMKM yang memiliki digitalisasi dapat secara jelas menunjukkan harga produk mereka kepada konsumen. Hal ini dapat mendorong persaingan yang sehat antara UMKM dan mencegah praktik monopoli harga. keempat dengan Meningkatkan akses keuangan, digitalisasi memungkinkan UMKM untuk memperoleh akses keuangan yang lebih mudah dan murah. Ini dapat membantu mereka berkembang dan meningkatkan produksi. kelima dengan Meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan,UMKM dapat meningkatkan keuntungan dan menghemat biaya dengan menggunakan digitalisasi untuk mengelola keuangan mereka lebih cepat dan mengurangi biaya administrasi.

          Pemerintah dapat mendorong digitalisasi UMKM dengan memberikan insentif dan dukungan kepada UMKM untuk mengadopsi teknologi digital. Selain itu, pemerintah juga dapat memperkuat sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan stabilitas harga. Ditunjukkan bahwa memberikan insentif pajak kepada UMKM dapat membantu menjaga tingkat PDB dan pengangguran. Perusahaan kecil dan menengah (UMKM) menyumbang 60% dari PDB dan 95%

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun