Mohon tunggu...
echaimutenan
echaimutenan Mohon Tunggu... Penulis - Blogger Mom

www.echaimutenan.com

Selanjutnya

Tutup

Tradisi

Habis Opor Terbitlah Bakso

24 April 2023   19:52 Diperbarui: 24 April 2023   19:54 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa yang di sini kalau lebaran carinya bakso bukan opor? Seriusan, walau hampir semua rumah ada menu opor dan ketupat biasanya kalau lebaran yang dicari itu bakso. Soalnya karena semua serba opor ketupat, jadinya pengennya cari yang segar-segar saja. Jadi yang dicari memang kuah-kuah dan segar. Kebetulan bakso memang jadi salah satu makanan favorit Indonesia dari ujung ke ujung. Hampir semua kota ada yang jual bakso. Ada bakso malang, bakso solo, dan bakso-bakso lainnya yang semua rasanya enak. 

Soalnya menu paling mudah juga bakso sebenarnya, kadang kita tidak usah capek ulen atau pakai food prosesor bikin bakso. Cukup datang ke selepan daging nanti dibantu tukangnya mau persentase berapa berapa dengan tepungnya. Atau kalau tidak mau susah juga beli saja langsung bakso yang dijual di supermarket juga tetap enak kok!. Sama-sama lejaaaat pokoknya.

Saya sendiri selalu sedia bakso buatan, soalnya bisa dipakai buat banyak hal di rumah. Tinggal taruh di kulkas saja dan pakai saja seperlunya, tetap terasa enak kok. Serius!. Suami saya seringnya dipakai ke sop atau ke sayuran bening yang dibuat. Rasanya ya enak kok, enak banget. Mau digoreng atau dibakar polosan juga sama enaknya. 

Kembali ke menu lebaran. Entah kenapa bakso suka jadi pelarian orang saat lebaran. Bukannya mencari menu opor ayam, kadang yang dicari ya bakso. Karena memang mau dalam situasi apa saja, bakso itu enak. Tambah kecap dan cuka sedikit uwwaaah, rasanya lezat dan segar. Apalagi pakai cabe tambah nyesss enak. Minumnya pakai teh manis dingin, tambah segar. 

Habis opor terbitlah bakso. Kalau teman-teman bagaimana? Suka bakso juga tidak?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun