Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pengalaman Keluarga Elmy Kurnianto Sebagai Orangtua Asuh Pelajar Asing

31 Maret 2023   09:10 Diperbarui: 31 Maret 2023   17:32 1278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluarga Elmy dengan Lael G.Taylor saat diterima Bupati Magetan, DR. Suprawoto. Dokumen pribadi

Meskipun saat pertama kali bertemu, Ibu Ririen tentu saja sangat senang dengan sedikit ada keraguan bila nanti tidak mampu menjalankan tugas menjadi orang tua asuh program pertukaran pelajar Internasional yang diembannya.

Namun, semua kekhawatiran itu sirna setelah beberapa waktu sudah saling bisa berinteraksi langsung di rumah.

Pekan Liburan keluarga Pak Elmy dan anak-anak, juga Lael ke Keraton Solo. Dokumen pribadi
Pekan Liburan keluarga Pak Elmy dan anak-anak, juga Lael ke Keraton Solo. Dokumen pribadi

Apalagi Khansa, putri kedua dari keluarga itu juga antusias bercerita bahwa kedatangan Lael menjadi pengalaman baru yang sangat berkesan dan tidak semua orang atau keluarga bisa merasakannya serta mendapatkan kesempatan itu.

Menjelang akhir bulan Mei tahun ini, Lael akan hampir rampung menyelesaikan program pertukarannya serta harus pulang kembali ke Amerika.

Mengetahui hal itu, Khansa dan adiknya, Hanna, sudah merasakan hawa sedih bahwa ada sesuatu yang akan hilang di rumah mereka, karena kepulangan Lael yang sudah dianggap sebagai anggota keluarga sendiri.

***
Saya juga bisa merasakan apa yang dirasakan oleh keluarga Pak Elmy karena saya sendiri dan keluarga sering menjadi orang tua asuh murid dari Jepang, Jerman, dan Amerika.

Meskipun program sudah selesai, namun kami sekeluarga masih tetap berkomunikasi dengan mereka. 

Beruntungnya, saat saya bertugas di negara mereka berasal, banyak yang meminta untuk bertemu langsung karena sudah dianggap anggoa keluarga sendiri.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun