Sudah beberapa bulan terakhir kartu GSM saya sering dibanjiri sms penawaran tiket online semacam ini "tiket pesawat harga promo domestik & internasional Reservasi Tiket Online Booking Mudah & Cepat Hub 0812xxxxx www.xxxx-tourtravel.com". Mungkin pernah juga ya menerima sms promo semacam itu dari nomer-nomer nggak dikenal.
Dari semua sms tersebut belum pernah saya cek keabsahannya, belum pernah juga saya tertarik untuk memesan tiket pesawat via penawaran-penawaran manis tersebut karena saya membeli tiket online langsung dari website resmi maskapai. Dan selama ini saya juga nggak tertarik untuk membahas tiket online.., sampai pada suatu waktu saya mendapat info dari pegawai bandara tentang banyaknya orang yang tertipu oleh penjualan tiket online ini.
wow, lumayan kaget sih. Pantes aja semakin hari semakin membanjir sms-sms penawaran tiket murah online. Ini pastinya penipu-penipu makin gencar promo karena mereka banyak mendapatkan customer. Walau (mungkin) tidak semua promosi via sms merupakan penipuan tetapi tetap saya tak bergeming dengan penawaran-penawaran tiket pesawat super murah yang mereka sebutkan.
Sedih juga ya sampai ada yang tertipu jutaan rupiah akibat pemesanan tiket pesawat secara online dalam jumlah banyak. Padahal untuk memesan tiket pesawat secara online itu mudah dan gampang banget prosedurnya. Nggak perlu pakai jasa pihak ke-3 segala. Sudah 2 tahun ini saya selalu membeli tiket pesawat secara online. Sejauh ini belum pernah ada masalah. Malah saya merasa tiket eleltronik itu jauh lebih menguntungkan ketimbang tiket cetak, beberapa keuntungannya antara lain ;
- Nggak perlu kuatir kehilangan tiket. Tiket elektronik yang sudah dicetak ternyata lupa dibawa pas mau check-in ? dont worry, tunjukin aja e-ticket melalui gadget yang tersimpan di email ke petugas check-in.
- atau jika tiket elektronik yang sudah dicetak lalu hilang, ya gampang aja tinggal cetak lagi sesukanya. mau cetak 100x juga ga masalah :D
- ga ada printer untuk cetak tiket ? catet aja kode booking di selembar kertas. Itung-itung untuk berjaga siapa tau pas di bandara gadget ngedrop kehabisan batre.
Nah dengan segala kemudahan tiket online tersebut, saya cukup kaget dengan banyaknya orang yang tertipu tiket online. Mungkin pangkal permasalahannya balik-balik lagi ke pemahaman orang tentang internet kali ya. Walau internet sudah merasuki Negeri ini dari sabang sampai merauke, tetapi harus kita akui dengan jujur bahwa masih banyak orang Indonesia yang belum faham betul dengan pemanfaatan internet. Untuk amannya, membeli tiket online lebih baik langsung menjelajah ke situs resmi masing-masing penerbangan berikut (kalau ada yang kurang atau salah mohon koreksi yaa ) :
- Garuda Indonesia ( http://www.garuda-indonesia.com/id/ )
- Lion Air ( http://www.lionair.co.id/ )
- Sriwijaya Air ( http://www.sriwijayaair.co.id/id )
- Citilink ( http://www.citilink.co.id/ )
- Air Asia ( http://www.airasia.com/id )
- Sky Aviation ( http://www.sky-aviation.co.id/ )
- Mandala ( http://www.mandalaair.com/ )
- Batavia ( http://www.batavia-air.com/etiket/ )
Bagaimana cara membeli tiket online? sebagai contoh saya akan memposting tentang tata cara pemesanan tiket online via sriwijaya air. Pertama kita pilih Jenis penerbangan, mau sekali jalan atau sekalian tiket PP bebas saja. Jika perjalanan kita sudah terjadwal jauh lebih baik langsung membeli PP. Pilih kota asal dan kota tujuan, masukkan tanggal pergi, dan juga tanggal pulang untuk perjalanan Pulang Pergi. Kemudian masukkan jumlah penumpang lalu klik cari. (secara default, jumlah penumpang 1 orang untuk dewasa). Klik tombol Cari.
Akan muncul halaman untuk pilihan penerbangan. Di halaman ini kita bisa memilih penerbangan yang dikehendaki (biasanya tersedia beberapa flight dengan jam berbeda) dan juga memilih metode pembayaran. Jangan lupa di bagian asuransi perlindungan silahkan di kosongkan jika tidak menghendaki tambahan asuransi. (pada contoh diatas saya setuju dengan asuransi tambahan)
Selanjutnya scroll ke bawah untuk memilih metode pembayaran. Ada beberapa pilihan cara, bisa melalui internet banking, via atm, atau menggunakan kartu kredit. di pemesanan online sriwijaya air, jika menggunakan internet banking hanya tersedia KlikBCA. Jika kita memilih menggunakan klikbca, nantinya akan diminta userID Klikbca kita. Untuk penggunaan kartu kredit, agak ribet prosedurnya jika nama penumpang berbeda dengan nama pemilik kartu kredit. Pilihan yang paling mudah adalah pembayaran menggunakan ATM. Setelah selesai klik Lanjutkan.
Nah setelah memastikan penerbangan, sekarang saatnya memasukkan nama penumpang dan data diri pemesan. Nama penumpang boleh berbeda dengan nama pemesan. untuk contoh ini, nama penumpang dan nama pemesan saya sendiri. Untuk data pemesan, kita harus mengisi lengkap detil nama, nomer telpon, email dan alamat. Pastikan bahwa email sudah benar karena data pesanan akan dikirim via email. Begitu juga tiket pesawat akan dikirim via email setelah melakukan pemayaran. Di bagian detil pembayaran, centang kolom persetujuan aturan dan ketentuan. Masukkan kode verifikasi lalu klik tombol lanjutkan. Oke. Pemesanan selesai. Kode Booking dan Kode Pembayaran sudah didapat. Kita akan menerima email konfirmasi.
Nah sampai ditahap ini kita baru selesai booking tiket. Belum membeli tiket. Kita masih harus melakukan pembayaran baru kemudian menerima tiket elektronik melalui email. Inilah yang sering dijadikan sasaran empuk para penipu tiket online. Mereka memang benar memesan seat sesuai order yang kita berikan, tapi mereka tidak melakukan transaksi pembayaran tiket setelah kita mentransfer sejumlah uang. Para penipu ini hanya memberikan kita informasi kode booking dan meminta kita melakukan pengecekan ke web mereka untuk memastikan kebenaran data tiket yang dipesan, lalu meminta kita melakukan transfer sejumlah dana sesuai harga tiket. Untuk orang-orang yang awam, setelah mereka mengecek kode booking yang dimaksud, langsung percaya dengan pemesanan tersebut dan mengira status pemesanan sudah OK. Sejumlah uang pun di transfer. Bahagialah para penipu.
lalu bagaimana nasib yang tertipu ? Mereka baru sadar ditipu saat hari keberangkatan hendak terbang. Kode booking yang digadang-gadangkan, yang kata si penipu cukup menunjukkan kode booking tersebut saat dibandara, ditolak oleh petugas check-in di bandara. Jelas saja ditolak, kode booking yang tidak dieksekusi akan terhapus secara sistematis dalam batasan waktu tertentu.
jadi apa yang musti kita lakukan untuk menghindari penipuan tiket online ?
- Jangan mudah percaya dengan iming-iming tiket murah dan berhati-hati dalam memilih tour travel online yang menjanjikan tiket murah.
- Jika belum faham tentang tata cara pembelian online, mending datang langsung ke kantor cabang atau ke tour travel yang jelas ada kantornya.
- Dan jika memang ingin membeli online (seperti yang selalu saya lakukan karena lokasi tinggal saya jauh dari kota), pastikan langsung membeli tiket dari website resmi penerbangan. Pastikan kode pembayaran yang dimasukkan saat melakukan pembayaran sudah benar. Jikapun harus membeli online dari jasa tour-travel, pastikan sudah mengetahui keabsahan tour travel tersebut.
- Perhatikan batas waktu pembayaran. Karena booking online biasanya memberikan batas waktu yang sebentar. Segera lakukan pembayaran setelah menerima kode booking dan kode pembayaran.
- Setelah melakukan pembayaran untuk pembelian tiket online, pihak airlines akan mengirimkan tiket elektronik melalui email. Print out tiket tersebut agar memudahkan check-in di bandara.
Semoga kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang tertipu oleh jasa penjualan tiket online palsu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H