Mohon tunggu...
Dzulfiqar Ramadhan
Dzulfiqar Ramadhan Mohon Tunggu... Penulis - Mahasantri

Ngga usah nunggu menang untuk Selebrasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Agama Konghucu terhadap China

29 Desember 2020   09:48 Diperbarui: 29 Desember 2020   10:01 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Agama konghucu adalah agama yang berasal negeri tirai China. Agama konghucu yang hadir di China sangat berbeda dengan apa yang ada di Indonesia. Ajaran  Konghucu hadir sebagai pengiring kehidupan masyarakat yang tinggal di China. Dan  seperti yang kita ketahui China menganut paham komunis yang sangat mengesampingkan agama walau seperti itu, mereka sangat patuh dan rapi dalam penerapan penerapan etika kehidupan yang ber unsur agama. 

Agama Konghucu sendiri pernah berada pada puncak kejayaan yang pada saat itu, agama Konghucu sangat mendapat perhatian yang lebih dari Kekaisaran sendiri. Walau pada akhirnya Agama Konghucu mendapati masa masa kemunduran yang berakibat terhadap kualitas masyarakat Tiongkok sendiri.

Pengaruh Agama Konghucu

Konghucu sendiri didalam tatanan sosial masyarakat China khususnya  sangat berfokus kepada bagaimana cara mengelola tatanan kehidupan  atau penataan kualitas hidup. Selain itu problem ekonomi juga menjadi titik fokus pada ajaran Konghucu.

Dalam ajaranya juga, Khonghucu  menganjurkan kepada pengikutnya untuk membentuk keluarga dan membinanya dengan baik. Karena menurut nya Keluarga adalah inti dari masyarakat dan negara. Apabila semua keluarga dalam negara baik, maka tidak akan ada persoalan serius yang terjadi dalam negara.

Dalam pengamalan. Disini sangat jelas bagaimana perbedaan yang kontras pada Agama Konghucu dan Konfusius. Konfusius yang berpedoman kepada filsafat berpikir bahwa untuk hidup seperti nya cukup hanya dengan menerapkan filsafat. Pemikiran ini sedikit berbeda dengan Konghucu yang menyertakan praktek ibadah dalam kehidupan sehari-hari nya. 

Menurut Konghucu, menjalankan kegiatan agama Khonghucu adalah syarat yang harus dipenuhi seluruh rakyat jika ingin menghendaki negara menjadi kuat dan kaya. Dengan menerapkan ajaran  Khonghucu membuat orang berdisiplin tinggi, tetapi harus mempunyai toleransi kepada orang lain. 

Agama Khonghucu mengajarkan orang untuk serius dalam mencapai cita-cita mulia untuk kepentingan orang banyak, tetapi tidak dibenarkan memaksakan kehendak kepada orang lain.Pengaruh konghucu terhadap China sangatlah besar,Konghucu datang ketika terjadi konflik atau perang di China. Disana Konghucu datang membawa ajaran agar manusia dimuka bumi  melaksanakan apa yang diperintahkan Tuhan dan mempunyai Etika dan Moral.  Selain itu menurut  ajaran Khonghucu, orang  tua  adalah  superior, oleh  sebab itu penghormatan  secara  mutlak  harus  diberikan kepada  mereka.  

Namun  sebaliknya,  orang  tua  diharapkan untuk memperlakukan generasi muda dengan  kasih  sayang.  Mereka  diijinkan  untuk bertindak keras  kepada  anak-anak,  tetapi  tidak diijinkan untuk bertindak kasar. Dalam ajaranya juga,Konghucujuga berbicara bagaimana penguasa harus  menjadi  suri  tauladan  dalam  perilaku atau  perbuatan  bagi  rakyat  yang  dipimpinnya, sehingga  jika  seorang  penguasa  memerintah dengan bijaksana, rakyatnya akan mematuhinya. Mereka dalam kehidupan dibumi juga harus mematuhi hukum Tuhan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun