Selamat datang, nasib yang disuratkan Salam dan hangat bagi penentu keputusan, meski sangatla dekat, namun tak seorangpun dapat melihat, mentari hampir terbit dibarat cepatlah kalian bertobat biar mendapat Rahmat.
Saat-saat Tuhan menentukan hamba pilihan
dan mengungkap rahasia yang akan diungkap
telah habisla waktu untuk bertobat.
Para koruptor, menunggu waktunya untuk masuk keliang lahat,
api-api bertebaran yang sangat dekat,
kalian sungguh tak dapat beristirahat
karna didunia kalian tidak merakyat,
karna keserakahan kalian akan rasakan
sebab dan akibat.
Keajaiban-keajaiban yang tak terlihat
sungguh akan terlihat
oleh Sang Pemilik Hayat
Berikan kepadaku, hidup piala hayat
senang dan sansai mulia dan hayat,
kalau kalian hidup, akan ditanggung hidup
tapi kalau kalian mesti mati
mati yang biadap.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H