Dalam pengimplementasian workshop, seluruh tim dosen dan mahasiswa membantu peserta yang dikelompokan menjadi 3 orang dalam 1 kelompok, dengan menyediakan segala komponen yang dibutuhkan dalam menciptakan karya.
Keadaan semakin kompetitif tatkala Ibu Syifa Nailul, M.Pd. selaku moderator menginfokan bahwa diakhir acara akan ada 2 tim dengan hasil terbaik yang akan mendapatkan hadiah. Namun, ini juga menjadi kesulitan tersendiri bagi para tim dosen sebagai juri, karena seluruh hasil karya bapak-ibu guru kabupaten Pangandaran begitu artistic.
Acara ditutup dengan pengumuman hasil tas kanvas dengan motif terbaik, pembagian alat dan bahan dalam penciptaan tas kanvas secara gratis bagi seluruh peserta, Â serta foto bersama dengan seluruh tim dosen, mahasiswa serta jajaran guru SD se-Kabupaten Pangandaran yang menjadi peserta workshop kelompok 5.Â
Besar harapan kami, dengan adanya workshop ini akan menghasilkan dua output, yaitu :
1. Meningkatkan kesejahteraan guru melalui kegiatan wirausaha
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, bahwa hasil dari kegiatan ini yaitu barang yang bernilai ekonomis. Jika ditekuni lebih dalam, maka tas kanvas dengan pemanfaatan alginate akan menjadi wajah baru untuk oleh-oleh khas Pangandaran.
2. Meningkatkan kreativitas guru dalam pembelajaran SBdP
SBdP merupakan pembelajaran yang mempelajari kesenian dan kebudayaan. Namun, permasalahan yang seringkali ditemui dilapangan adalah SBdP hanya "mentok" pada kegiatan mewarnai dan menggambar saja, padahal pada pembelajaran SBdP ini, sangat memiliki kesempatan untuk mengasah kreativitas siswa dengan banyak cara. Melalui workshop, keterampilan guru telah dipertajam dengan menghasilkan karya berupa tas kanvas dengan pemanfaatan alginat. Sehingga, dapat diimplementasikan kepada siswa di kelas dalam menciptakan suasana pembelajaran SBdP yang baru.
Besar harapan kami untuk tidak berhenti menginspirasi sampai disini, semoga akan banyak kegiatan lain dalam meningkatkan pemahaman maupun keterampilan guru-guru seluruh Indonesia yang diinisiasikan oleh Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru.