Air yang semula warnanya keruh berubah menjadi lebih bening. Hal ini karena bahan - bahan yang digunakan, seperti batu kerikil (zeolit), karbon aktif, dan spons. Adapun batu - batu kerikil dan karbon aktif yang digunakan pada alat penjernihan air sederhana tersebut. Semakin tebal dan semakain banyak bahan yang digunakan maka air kotor yang disaring akan lebih bersih dari sebelumnya, karena kotoran yang terdapat dalam air telah tersaring pada bahan-bahan yang digunakan.
Pelaksanaan pelatihan pembuatan alat filtrasi air ini dilaksanakan pada hari Jum'at, 02 Agustus 2024 pada pukul 12.45 -- 16.00 WITA bertepat di rumah bapak Jafar Dg Gassing. Kegiatan ini dihadiri 14 orang warga Desa Tombolo. Pada pelaksanaan pelatihan pembuatan alat filtrasi air ini kami menjelaskan tentang alat filtrasi air yang kami rancang ini serta manfaat bagi masyarakat Desa Tombolo, kami juga melakukan perakitan langsung di lokasi yang dibantu oleh masyarakat yang datang. "Kegiatan ini juga sangat bermanfaat dan menambah wawasan bagi masyarakat Desa Tombolo untuk mengolah air yang keruh menjadi air bersih dengan menggunakan alat filtrasi air ini untuk memberikan rasa aman, nyaman, dan kesehatan bagi masyarakat Desa Tombolo" saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Desa Tombolo yang sempat hadir dalam pelatihan pembuatan alat filtrasi air sederhana ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H