Mohon tunggu...
Dzaky Praja
Dzaky Praja Mohon Tunggu... -

mundur ?\r\nbukan sebuah pilihan untuk reformis sejati ..\r\npilihan kami adalah ... LAWAN !!!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Menpora (Berhasil) Memaksa FIFA Datang

31 Oktober 2015   13:11 Diperbarui: 31 Oktober 2015   13:28 673
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Seperti biasa, kedatangan utusan FIFA di Indonesia juga dibarengi beberapa statemen-statemen dari (K)PSSI dan para pendukungnya yang mencoba menakuti masyarakat seolah-olah utusan FIFA datang untuk menghukum pemerintah Indonesia yang telah menganiaya anaknya. Bahkan masih kata mereka, utusan FIFA datang menemui Presiden RI untuk memaksa Presiden agar mau menekan Menpora untuk mencabut pembekuan (K)PSSI yang ujung-ujungnya menghembuskan reshufle Menpora. Baiklah, kita dengarkan saja tangisan mereka yang sudah mulai panik.

Sebagai bumbu, ada beberapa kemungkinan yang saya prediksikan terkait keputusan FIFA selanjutnya.

Pertama, penyakit-penyakit yang disembunyikan (K)PSSI bisa didengar langsung oleh FIFA dan akhirnya FIFA bisa memaksa (K)PSSI untuk membenahi tata kelola organisasinya, terutama tentang amburadulnya liga dan legalisasi klub-klubnya, para pemain yang tidak dibayar, sepakbola gajah, dan tidak adanya transparansi. Kemungkinan FIFA akan membentuk tim khusus untuk mengawasi pembenahan yang dilakukan oleh (K)PSSI tersebut, atau bahkan mengambil alih kepengurusan (K)PSSI seperti Komite Normalisasi yang lalu.

Kedua, FIFA tetap meminta kepada pemerintah RI untuk mencabut pembekuannya sebagai sarat pencabutan suspend FIFA. Jika hal ini terjadi, maka pemerintah harus punya posisi kuat untuk memaksa (K)PSSI mau menandatangani semacam MoU sebagai syarat pencabutan pembekuan. Terutama perlindungan terhadap pemain sepakbola (APPI harus berperan), klub-klub yang berlaga di 'liga profesional' harus benar-benar memenuhi syarat profesional, legalitas klub yang diakui negara (badan hukum), dan tranparansi tata kelola sepakbola.

Ketiga dan seterusnya, silahkan berandai-andai.

Masih menjadi misteri apa yang akan diputuskan FIFA selanjutnya. FIFA masih harus mendengar informasi dari seluruh stake holder dan apapun nanti yang diputuskan FIFA semoga itu keputusan yang terbaik bagi sepakbola Indonesia. Karena, sebelum ada pembenahan tata kelola sepakbola terutama perlindungan terhadap para pemain / perangkat sepakbola dan transparansi, kami akan tetap terus berjuang dan .... LAWAN !!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun