Mudik online adalah bersilaturrahim dengan keluarga atau kerabat secara online menggunakan aplikasi digital. Kalau meminjam istilah yang digunakan Presiden Joko Widodo adalah mudik digital, keduanya mengacu pada makna yang sama. Lebaran tahun ini memang bakalan berbeda, akibat pandemic covid-19 yang masih merajalela dan menghantui masyarakat.
Untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona covid-19, maka presiden mengeluarkan kebijakan larangan mudik ke kampung halaman. Larangan mudik merupakan salah satu langkah yang diambil untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona covid-19. Menurut Presiden cara yang paling bijaksana untuk melindungi keluarga di kampung agar tidak tertular virus adalah dengan tidak melakukan perjalanan mudik.
Maka sebagai gantinya Presiden menyarankan warganya untuk melakukan mudik digital atau mudik online menggunakan aplikasi digital. Sebagai mana dilansir pada halaman CNN Indonesia Senin (11/5/2020).
"Dengan bersabar dan menahan rindu di perantauan, kita telah mengambil peran dalam memutus rantai penyebaran virus Covid-19 ini," ujar Jokowi di berbagai akun media sosial milik kepala negara seperti Facebook, Twitter, maupun Instagram.
Nah sebelum melakukan mudik digital atau mudik online ada hal yang perlu kita siapkan agar aktifitas mudik onlinenya lancar dan tidak mengalami kendala.
Pertama, persiapkan perangkat untuk mudik online
Apakah mau menggunakan smartphone/hp? Apakah mau menggunakan laptop ataukah mau menggunakan sabak digital atau tablet? Pilihlah perangkat yang menurut kita nyaman untuk digunakan.Â
Persiapan perangkat juga meliputi pengecekan baterai dan kuota internet. Pastikan perangkat yang akan digunakan dalam kondisi baterai terisi penuh. Begitu juga pastikan kuota internet kamu melimpah. Keduanya dipersiapkan agar mudik online tidak putus ditengah jalan.
Kedua, pilihlah aplikasi yang tepat.Â
