Mohon tunggu...
DZAKWAN ADITIA
DZAKWAN ADITIA Mohon Tunggu... Aktor - pelajar

olahraga

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sunmori

7 Oktober 2022   06:57 Diperbarui: 7 Oktober 2022   07:04 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SUNMORI
"Dzakwaan,Dzakwaan...."
teman temanku memanggilku dari luar rumah.dan aku langsung menyautnya
"tunggu sebentar aku siap siap dulu"
"ayolah udah siang nihh"ujar putera
lalu aku menjawabnya
"iyaa bentarr"
Aku dan teman teman akan pergi berangkat menuju curug yang ada di lembang.merencanakan dari jauh jauh hari dan mempersiapkan secara matang sebelum berangkat.
Libur semester kali ini berbeda dengan semester sebelumnya,karena kali ini aku berlibur bersama teman-temanku yaitu Wildan,Putera,Zandra dan Oko.titik kumpulnya di rumah Zandra
Kita semua memulai perjalanan menuju tempat tujuan yang ingin kita tuju.kita berangkat pukul 9 padahal pada rencana awal kita berangkat pukul 7 agar menghindari kemacetan karena berbagai macam problem terpaksa kita berangkat pukul 9 pagi.sebekum berangkat kita ke mini market untuk membeli berbagai macam makanan yang akan kita makan disana.sesudah beres membelinya kembali ke titik kumpul.sudah siap semuanya kita berdoa terlebih dahulu agar di beri keselamatan di perjalanan nanti dan kita pun siap berangkat..
Selama di perjalanan kita aman aman saja lancar jaya sejenak kita beristirahat sambil mengisi tenaga dan tidak lupa juga menjalankan kewajiban sholat.kita kembali memulai perjalanan tidak memikirkan apapun hanya menikmati keindahan alam yang tuhan berikan.
tampa di sadari didepan sedang ada polisi melakukan operasi pemeriksaan surat surat berkendara disutu aku Wildan dan Putera berhasil lolos tetapi tidak untuk Zandra dan Oko mereka di berhentikan oleh polisi.padahal tempat tujuan sebentar lagi sampai.aku Wildan dan Putera sepakat untuk menunggu di depan pintu masuk curug.
Zandra dan Oko pun datang sambil mukanya sedikit panik
Aku pun menanya ke Zandra
"apasenah tadi kata polisnya
Zandra pun menjelaskan
"siang dek boleh liat surat suratnya"
"aduhh pak Cuma punya STNK doang SIM nya belum bikin"
"maaf dek karena ade belum mempunyai SIM,STNK nya saya tahan yah"
"jangan di tahan lah pak"
"maaf dek ini sudah peraturan nanti ade ambil di pores ya"
Yang takut dimarahi oleh orang tuanya sampai kita berlibur pun kurang aslik karena memikirkan kejadian tadi
Sesudah beres berenang kita mulai siao siap untuk pulang.sambil memikirkan bagaimana cara ngomong kepada orangtua nya

Kita mulai berangkat pulang  tak terasa sudah samapi di tempat kumpul tadi.kita sepakat untuk menjelaskan kepada orangtua zandra apa yang sebenarnya terjadi supaya zandra tidak di marahi oleh orantuanya. Dan untung nya tidak di marahi hanya di maklum nantinya untuk mengambil STKN zandra di antar oleh tantenya kita pun lega karena orang tua zandra tidak marah dan kita mengambil pelajaran bila belum melengkapi surat surat berkendara kita tidak boleh pergi jauh jauh agar tidak di tilang polisi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun