Mohon tunggu...
Muhammad Dzaki Zaidan
Muhammad Dzaki Zaidan Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Saya adalah seorang Fotografer

Selanjutnya

Tutup

Roman

Dua Sahabat, Rian dan Maya Duduk di Bangku Taman

23 Januari 2024   01:48 Diperbarui: 23 Januari 2024   02:07 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://phinemo.com/4-taman-kota-di-bandung-yang-punya-pemandangan-ala-luar-negeri/

Bab 1: Pertemuan di Taman

INT. TAMAN - SIANG

(Dua sahabat, RIAN dan MAYA, duduk di bangku taman.)

RIAN: Apa kabar, Maya?

MAYA: Kabar baik, Rian. Gimana denganmu?

RIAN: Lumayan. Eh, tadi kamu baca buku apa?

MAYA: Oh, ini novel baru. Seru banget ceritanya!

RIAN: Boleh pinjem?

MAYA: Tentu saja, nanti aku bawa besok.

---

Bab 2: Konflik Muncul

INT. KAFE - MALAM

(Rian dan Maya duduk di meja yang sama, suasana jadi serius.)

RIAN: (dengan serius) Ada yang ingin kusampaikan, Maya.

MAYA: (berat hati) Sebenarnya, aku suka sama kamu.

RIAN: (terkejut) Tapi, aku pikir kita cuma teman.

MAYA: Iya, tapi perasaanku berkembang.

---

Bab 3: Perjalanan Kehidupan

EXT. KEBUN - PAGI

(Rian dan Maya berjalan bersama di kebun bunga.)

RIAN: Apa yang seharusnya kita lakukan sekarang?

MAYA: Mungkin kita harus memberi waktu pada perasaan ini.

RIAN: Setuju. Kita lihat saja ke mana takdir membawa kita.

---

Bab 4: Puncak Kisah Cinta

INT. RESTORAN MEWAH - MALAM

(Rian dan Maya duduk di meja dengan lilin.)

RIAN: Kita sudah melalui begitu banyak bersama.

MAYA: Dan aku tak pernah menyesal mencintaimu.

RIAN: (tersenyum) Aku juga mencintaimu, Maya.

---

Bab 5: Kesedihan yang Mendalam

INT. RUMAH MAYA - SORE

(Maya duduk sendirian, menangis. Rian datang untuk menghiburnya.)

RIAN: (merangkul Maya) Kita bisa melewati ini bersama-sama.

MAYA: Ini sulit, Rian.

RIAN: Tapi kita kuat. Kita harus tetap bersama.

---

Bab 6: Kehidupan Baru

INT. RUMAH RIAN DAN MAYA - PAGI

(Rian dan Maya bersiap-siap untuk hari pernikahan mereka.)

RIAN: Kita akan memulai bab baru dalam hidup kita.

MAYA: Dan aku tak sabar melangkah bersamamu.

---

Epilog: Bahagia Selamanya

EXT. PANTAI - SENJA

(Rian dan Maya duduk bersama, menikmati senja.)

RIAN: Kita telah menulis kisah cinta yang indah bersama.

MAYA: Dan ini adalah epilog bahagia kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun