perpustakaan desa yang belum dapat menjalankan perannya dengan baik.
Perpustakaan desa merupakan salah satu sarana penting yang menyediakan berbagai ilmu pengetahuan dan informasi dalam rangka mencerdaskan kehidupan masyarakat desa melalui kegiatan gemar membaca. Namun, sampai saat ini masih terdapat beberapaKeterbatasan sumber daya manusia untuk mengelola perpustakaan desa menjadikan salah satu alasan perpustakaan desa belum berjalan secara optimal. Bukan hanya sepi pengunjung karena jam operasional yang tidak menentu, administrasi perpustakaan desa yang belum baik juga menjadi salah satu permasalahan dalam pengelolaan perpustakaan desa.
Permasalahan tersebut yang menjadi fokus kelompok KKN PPMT UNIMMA 2021 yang diketuai oleh Nur Hidayah, S.E.,M.M dan beranggotakan M.Farhan, Fira Sofana, Erra Erfieana, Siwi Luthfi , Dzakiyya Silkha. Pengelolaan adminstrisasi yang masih kurang dapat menjadikan terhambatnya operasional perpustakaan. Dengan adanya perbaikan administrasi diharapkan perpustakaan desa lebih bisa memanfaatkan perannya demi memajukan desa dan masyarakatnya.
“Perpustakaan ini sudah ada sejak sekitar dua tahun yang lalu. Tetapi karena keterbatasan petugas jadi jam buka dan pengelolaannya belum optimal, termasuk administrasi perpustakaan seperti buku inventaris”, ujar ketua perpustakaan.
Perbaikan adminstrasi yang dilakukan kelompok KKN PPMT UNIMMA 2021 Perpustakaan Cahaya Ilmu dimulai dari penempelan kartu pengembalian buku, pengecapan buku, pelabelan buku, klasifikasi dan inventarisasi.
Selain perbaikan administrasi, penataan buku dan penambahan sarana prasarana perpustkaan juga dilakukan oleh kelompok KKN PPMT UNIMMA 2021. Mulai dari pembuatan kartu anggota perpustakaan, pembuatan buku kunjungan dan buku denda.
Dengan begitu diharapkan, operasional perpustakaan akan lebih tercatat dengan baik.
Dengan membuat perpustakaan lebih rapi maka akan menambah minat masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan. Pengunjung juga akan lebih mudah dan nyaman untuk mencari buku yang diinginkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H