Tentunya dalam hal tersebut orang tua hendaknya memilki ketrampilan dan pemahaman khusus tentang hal-hal yang berkaitan dengan pola asuh dan mendidik anak, apa lagi dalam era millennial ini. dimana tantangannya akan berbeda kagi dengan old generation dimana teknologi internet dan digital belujm lahir.
Jika dahulu, kita sering di temui dengan petuah-petuah dari orang tua, ketika saat waktu maghrib tiba, kita atau anak-anak kecil dahulu sudah harus didalam rumah.namun hal ini berbading terbalik dengan zaman skarang, tanpa diminta untuk keluar anak-anak malahseharian tidak pernah keluar dari dalam rumah karena fokus dengan gadget masing-masing.
Kalau orang tua dahulu ada yang mrah karena anaknya sering pulang dengan badan yang penuh lumpur sawah atau baju basah karena hujan-hujanan , tapi hari ini banyak orang tua yang mengantarkan anaknya ket temoat terapi karena sadar anaknya tidak mampu bersosialisasi dengan teman maupun lingkungannya.
Sudah banyak kita temukan orang tua jaman now atau jaman era millennial dalam mendidik anak-anaknya melibatkan peran gadget dan internet yang terhubung dengan mesin pencarian yang ada pada google dalam sebuah situs web yang berbeda-beda.
Orang tua millennial juga seharusnya bukan hana gaya berpakaiannya saja dalam mengikuti perkembangan saat ini, namun hal tersebut juga sudah seharusnya di tunjang dengan informasiinformasi millennial dengan menerapkan gaya asuh yang benar dan tepat untuk anak-anaknya.
Selain itu, ya walaupun dengan mesin pencarian di mbah google tidak akan mengurangi obrolan atau pertemuan/Q time dengan anak-anaknya nanti.
Mendidik anak di era millennial ini tentunya bukan hanya informasi yang dimatangkan, namun juga pedoman mengasuh dalam tindakan nyatanya yang di terapkan dengan benar sesuai ajaran agamanya sendiri.
Mengantisipasi ketidak adanya pertemuan orang dengan ahli psikologi dalam pendidikan anak, orang tua juga dapat menggunakan vlog terkait pengasuhan yang di isi oleh seorang ahli parenting yang memilki pengalaman dalam menangani permasalahan orang tua dan anaknya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H