Mohon tunggu...
Dhevi yulia
Dhevi yulia Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Bismillah🖤 Semoga bermanfaat✨

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bumi Bersedih

24 Januari 2023   06:41 Diperbarui: 24 Januari 2023   06:56 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awal tahun yang sendu

Awan selalu kelabu

Aroma angin yang candu

Mengepak bumi yang semu

Tetesan itu menjelma embun

Yang hinggap nan elok di daun

Terlihat bak mutiara berkilau

Awan biru menjelma abu

Suara petir menyeru

Pertanda hujan akan turun

Membasahi semesta bumi penuh haru

Membasahi hatiku yang pilu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun