[caption id="attachment_363165" align="aligncenter" width="384" caption="Â Test Ride R25 | doc pribadi"][/caption]
Sebagai Kompasianer tentunya saya merasa beruntung untuk kedua kalinya terpilih untuk mengikuti kegiatan event Kompasiana Nangkring bersama pabrikan Garpu Tala "Yamaha" yang sebelumnya hanya mencoba kecanggihan dari Fuel Injection dari Yamaha Vixion dan kali ini Yamaha memberikan kesempatan lagi kepada 20 kompasianer untuk mencoba motor yang lebih bertenaga dan lebih canggih yang termasuk varian seri R yaitu YZF R25.
Saat sesi Test Ride yang berlokasi di daerah alam sutra Serpong-Tangerang walaupun hanya 2 kali putaran trek saja, tapi saya sudah merasa puas mencoba R25 apalagi saat handling terasa ringan, posisi riding pun terasa nyaman tidak terlalu bungkuk, dan saat break (rem) motor masih terasa ringan bahkan hingga kini sensasi dari tenaga R25 masih terbayang-bayang dalam benak saya. Karena menaiki Yamaha R25 sama halnya dengan menaikiYamaha M1 motor yang digunakan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo untuk MotoGP, makannya Yamaha YZF R25 dijuluki "The Baby YZR M1". Menurut bapak Ridwan dari Yamaha Indonesia saat memberikan presentasinya.
[caption id="attachment_363178" align="aligncenter" width="384" caption="Sesi Test Ride R25"]
Yamaha R25 memiliki transmisi 6 speed dengan tenaga 250 cc dengan kapasitas tank 14 Liter, lalu system pembakarannya sudah TDI ( Transistor Controlled Ignition) sedangkan system bahan bakarnya menggunakan Fuel Injection (FI) dengan tenaga maksimal 26,5 kW/12.000 rpm. Walaupun bertenaga besar dan bisa digunakan di dalam sirkuit seperti halnya M1, R25 sengaja di rancang juga untuk pengendara harian agar sensasi saat bermanuver dan tantangan dari teknologi terbaru Yamaha dapat dirasakan juga oleh penggemar motor sport di luar sirkuit.
[caption id="attachment_363167" align="aligncenter" width="384" caption="The Predator Eyes| Headlight"]
Kehadiran Yamaha R25 tentunya sangat ditunggu-tunggu bagi penggemar motor sport karena R25 desainnya generasi terbaru Yamaha dengan khas lancip seperti "The Predator Eyes" pada lampu depan dan lampu LED belakang yang ramping dan lancip pula, Aerodynamic, Center Positioned Air Duct, ditambah desain speedometernya yang mengadopsi superbike.
Selain itu R25 ternyata berbeda dari seri R lainnya mengusung 3 hal penting Fastest (Tercepat), Lightest ( Sporty handling) dan Advenced (Teknologi terkini), selain itu R25 memiliki Fitur dan teknologi yang bisa mengontrol penggendara saat bermanuver di jalan raya agar tetap terasa nyaman.
[caption id="attachment_363175" align="aligncenter" width="384" caption="Multi Fuctnion Meter"]
Fitur dan Teknologi tersebut antara lain:
- Handle Turing Angle yang berukuran Besar, fungsinya agar mudah bermanuver saat di jalan macet.
- DOHC (Double Over Head Camshaft) dengan direct drive camshaft tujuannya untuk responsive saat berkendara.
- Combustion Chamber merupakan silinder yang hanya dimiliki oleh Yamaha
- Rubber Mont tujuannya mencegah vibrasi pada stang
- Crankshaft 180’ keunggulannya untuk Hight Power
- Multi Function Meter ( Speedometer) salah satunya Shift Timing Light indicator untuk berpindah percepatan dan lampu akan menyala pada RPM yang bisa di seting sendiri
Spesifikasi:
- Suspension : Monocross
- Bobot 166 Kg
- System Stater: Electric Starter
- 17 Aluminum Cast Wheel
- Long Swing Arm
- Ban Depan 110/70, Ban Belakang 140/70
