Mohon tunggu...
Dymas Warih
Dymas Warih Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semuanya, terimaksih telah berkunjung ke profil kami

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Budidaya Ikan Channa Memberikan Omzet yang Besar bagi Pemiliknya

27 November 2021   14:39 Diperbarui: 27 November 2021   14:41 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikan channa adalah sejeni ikan predator yang hidup di air tawar, atau sering di sebut ikan gabus. Ikan channa dikenal sebagai Snakehead karena bentuk kepalanya menyerupai ular.


Kini ikan channa sedang diburu dikalangan pecinta ikan hias karena sangat menarik di pelihara dan juga ikan channa di pasaran bias dibilang cukup mahal.


Sigit, pemilik ikan channa (Bredder) mengawali usahanya sejak 2017 awalnya saya pecinta Reptil karena harga mulai menurun saya mencoba Kembali budidaya ikan channa atau gabus hias. Awalnya saya Cuma ambil dari peternak, setelah berjalan satu tahun saya membudidayakan sendiri dan berjalan hingga sekarang, kata sigit.


Modal awal Rp3 juta. Untuk membeli sepasang ikan channa stewartia, untuk perpanen channa stewartia ini bisa sampai 100 -- 500 ekor baby, Satu ekor baby stewartia di bandrol 35 rb, omset hasil jualan ikan channa saat ini bisa mencapai Rp5 juta hingga Rp6  juta.
Untuk mengenal produki secara luas saya memasarkan menggunakan media online. Karena tren masakini serba digital, dia tidak hanya melalui media sosial (mbendol channa farm) juga mendaftar menjadi pelapak di marketplace TokoPedia 

Meski berada pada setuasi pandemic, Kendal yang mempengaruhi hanya  sedikit pada saat pengiriman keluar kota / pulau terhambat karena ppkm.
"Degan metode pemasaran online ini hasilnya terus meningkat," ungkap sigit.

Penulis : Dymas Warih Nugraha Saputra (Universitas Sarjanawiata Tamansiswa)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun