Mohon tunggu...
Dycka Achmad
Dycka Achmad Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Maaf, aku memang bermimpi untuk tetap hidup. dan hidupku hanya untuk sebuah mimpi. walaupun mimpi itu kelam tetap aku lewati mimpi itu sampai aku menemukan mimpi indah. inilah aku, seorang pemimpi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mencari Arti Kehidupan

5 April 2012   15:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:59 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kalian pasti tahu jika manusia terlahir di dunia ini adalah dalam keadaan suci. Begitulah aku yang terlahir dalam keadaan suci, belum mengenal dunia dan kekejaman dosa. hingga akhirnya kesucian itu perlahan mulai berjamur berbagai bercak noda yang diakibatkan kenikmatan dunia yang sesaat itu.

Mungkin aku adalah salah satu bagian dari mereka yang mengotori baik dengan sengaja maupun tidak, dan perlahan terhanyut dengan kenikmatan duniawi yang tak akan ada habisnya. mungkin memang benar adanya jika kenikmatan itu sangatlah indah. Tapi, tanpa kita sadari , kita telah terperosok ke dalam lubang hitam yang sangat gelap. Tak tahu lagi apa yang harus diperbuat.

BODOH!! kata itu adalah ungkapan yang tepat untuk aku dan mereka yang terperosok ke dalam kegelapan. itu memang suatu penyesalan yang selalu datang ketika kenikmatan itu berakhir, dan , mulai merasa bersalah pada diri sendiri.

Merenung dan introspeksi pada diri sendiri sudah menjadi makanan sehari-hari. Hingga akhirnya aku melihat setitik cahaya dari tempat yang begitu gelap. "apakah ini adalah petunjuk untuk keluar dari masalah ini?" bisikku. Tanpa berfikir panjang, aku pun mengikuticahaya itu sampai akhirnya aku terlepas dari jeratan lubang hitam yang selama ini hanya memberikan kenikmatan sesaat.

Ini bukanlah akhir, melainkan awal untuk kita membersihkan kembali semua noda yang diakibatkan darikenikmatan sesaat itu. secara bertahap, aku mencoba untuk memaknai hidup, dan dengan segala kemampuan yang ada, aku berusaha berubah.

"Setiap manusia mempunyai masa-masa sulitnya masing-masing. Tetapi, semua itu bisa berubah, asalkan ada niatan baik untuk bisa mengubahnya menjadi lebih baik lagi. Dengan do'a dan usaha, semua itu pasti terjadi, percayalah."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun