Mohon tunggu...
Dya Ratna Wati
Dya Ratna Wati Mohon Tunggu... Lainnya - Assalamualaikum..

Mahasiswa TSM 18

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Worker Mobility dalam Job Analysis

6 Mei 2021   19:29 Diperbarui: 7 Mei 2021   15:43 1191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Worker mobility atau mobilitas pekerja mengacu pada pergerakan seseorang antara pekerjaan dalam suatu organisasi. Dengan melakukan mobilitas pekerja ini, biasanya beberapa jumlah pekerjaan akan dilibatkan ke dalam studi mobilitas.  

Menurut Rangkuti (2009), analisis mobilitas penduduk merupakan hal yang penting bagi tercapainya pembangunan manusia seutuhnya, terutama di era otonomi daerah seperti ini. Mobilitas secara regional dilakukan terkait dengan kepadatan dan distribusi penduduk yang tidak merata, dengan adanya faktor-faktor pendorong dan penarik bagi pekerja untuk melakukan perpindahan. 

Keputusan untuk melakukan mobilitas ini merupakan refleksi perbedaan pertumbuhan ekonomi dan ketidakmerataan fasilitas pembangunan antara satu daerah dengan daerah yang lain. Rangkuti (2009)

Mobilitas pekerja berguna untuk merumuskan kebijakan yang sesuai guna mempengaruhi sifat dan watak dalam proses pembangunan dengan cara yang dibutuhkan oleh pekerja. Keberhasilan mobilitas pekerja akan berdampak dalam meningkatkan efektivitas dan dapat mengembangkan, mengevaluasi karyawan.

Faktor yang dapat mendorong mobilitas pekerja di antaranya adalah :

- Faktor lokasi

- Faktor pendidikan dan budaya

- Faktor ekonomi

Dengan demikian dapat disimpulkan, worker mobility atau mobilitas pekerja adalah suatu strategi yang dapat meningkatkan dan mempertahankan mobilitas tenaga kerja tingkat tinggi. Ini memungkinkan bahwa alokasi sumber daya menjadi lebih efisien. Terkait dengan mobilitas, ini dapat mendorong inovasi baru yang bermunculan didalam organisasi.

Referensi

Rangkuti, H. 2009. Analisis Mobilitas Tenaga Kerja Hasil Sakernas 2008. Jakarta: Badan Pusat Statistik. 69 hlm.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun