Siapa yang tak kenal dengan sosok Ernest Prakasa? Belakangan ini, sutradara terkenal asal Indonesia yang memulai karirnya melalui stand up comedy, namanya semakin meroket di kalangan pecinta film. Karya barunya yang berjudul "Agak Laen" menyita perhatian seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan jumlah lebih dari 9 juta penonton dalam kurun waktu 98 hari penayangan, perolehan ini mengantarkan "Agak Laen" menjadi film Indonesia ke-2 terlaris sepanjang masa. Film yang disutradarai dan ditulis oleh Muhadkly Acho ini berhasil menembus penayangan ke luar negeri, diantaranya yakni Malaysia, Brunei darussalam, Singapura, dan Amerika Serikat.
Film yang di bintangi oleh Boris Bokir, Indra Jegel, Oki Rengga, dan Bene Dion ini menceritakan tentang teman seperjuangan yang berusaha untuk mengubah nasib hidup mereka. Demi mendapat uang agar dapat menjalani hidup dengan nyaman, mau tidak mau empat sekawan ini harus memutar otak untuk menarik perhatian publik agar Rumah Hantu mereka ramai pengunjung. Mereka pun akhirnya mendekorasi ulang tampilan Rumah Hantu tersebut.
Empat sekawan itu bekerja sebagai hantu yang menakut-nakuti para pengunjung rumah hantu yang ada di sebuah pasar malam. Film Agak Laen dimulai dengan latar pasar malam. Lalu untuk rumah hantu, di dalamnya terdapat berbagai macam jenis hantu dari Indonesia contohnya seperti pocong, kuntilanak, dan tuyul.
Tetapi, alih-alih mencekam dan membuat para pengunjung merasa takut, rumah hantu tersebut justru sama sekali tidak menunjukkan kesan yang seram. Bahkan hantu-hantu di dalamnya pun tidak berhasil membuat pengunjung terkejut maupun ketakutan. Situasi tersebut membuat pihak pengelola wahana mencoba sebisa mungkin untuk menghadirkan wahana rumah hantu yang lebih menyeramkan.
Hingga pada akhirnya ada sebuah kejadian yang berhasil membuat heboh para petugas wahana rumah hantu. Diketahui bahwa ada salah satu pengunjung yakni caleg DPR yang mengalami gagal jantung hingga membuatnya kehilangan nyawa karena terlalu terkejut. Para hantu yang bertugas pada saat itu lantas panik dan mencoba untuk menguburkan mayatnya. Setelah kejadian tersebut, wahana rumah hantu menjadi viral karena banyak pengunjung yang mengaku mengalami kejadian mistis dan digentayangi saat berkunjung di sana. Mereka pun mendapatkan banyak keuntungan karena banyaknya pengunjung yang datang.
Akan tetapi siapa sangka, mayat yang telah mereka kuburkan tersebut merupakan caleg DRPD. Berita hilangnya beliau pun sontak membuat keramaian di masyarakat. Hal tersebut membuat pihak kepolisian turun tangan dan langsung menyelidikinya.
Empat sekawan Boris, Jegel, Oki, dan bene pun dihantui oleh arwah sang caleg DRPD. Penasaran kelanjutan dari ceritanya? Film ini sudah dapat di tonton secara online di aplikasi Netflix.
Menurut saya pribadi, film ini sangat menghibur dan cerita nya pun anti mainstream. Bumbu - bumbu komedi yang disajikan secara ringan membuat penonton mudah menangkap dan mengerti apa maksud dari adegan - adegan tersebut. Film ini juga mengandung unsur kekeluargaan dimana emosi penonton dibuat naik turun, dari yang semula tertawa lalu seketika berubah menjadi sedih. Kekurangan dari film ini, ada beberapa inside jokes yang mungkin kurang dipahami oleh masyarakat umum sehingga butuh waktu untuk memproses maksud dari percakapan tersebut.
Pesan yang saya dapatkan setelah menonton film ini adalah kita harus membantu teman yang sedang berada dalam kesulitan. Kita juga tidak boleh berbohong, karena sepandai apapun kita menutupi kebohongan kita, pada akhirnya kebohongan tersebut pasti akan terungkap.
Film "Agak Laen" ini cocok di tonton bersama dengan teman, keluarga, bahkan pasangan sekalipun. Cerita nya ringan dan dapat membuat suasana hati penonton menjadi indah setelah menonton film ini. Selamat menyaksikan!
