PUISI:
apa yang tak selalu dipolitisir dan dikomersil?
lugas saja, kawan ...
bahkan, di ranah simbiose transedental pun, antara manusia sebagai hamba Sang Maha Pencipta Maha Segala, disusupi oleh aroma politik dan komersial
lugas saja, sederhana saja, dan apa adanya!
bahwa relasi manusia yang menghamba terhadap Tuhannya, adalah amat privasi dan memprivasi
namun, realitanya?
faktanya?
jawab saja sendiri!
bersihkah dari percikan komersial yang serba nan sarat pamrih?
bersihkah dari letupan politik yang serba nan sarat oleh kebangsatan?
maksudnya?
di ranah ibadah yang tak perlu dan tak patut untuk dihingarbingarkan
demi sebuah keseimbangan hidup dalam kehidupan ...Â
Kota Malang, di bulan April, Dua ribu dua puluh dua,
"Silakan saja mau dikata dan dibilang apa, di kala memang begitulah realita faktanya ..."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H