isyarat, tanda menggeliat dan menggejala
'tlah dimulai, dirasakan bagi yang merasa
merebaknya wabah, entah isu entah nyata
riak kecil madya dan besar berontaknya alam
satu demi satu menyeruak
pendudukan Rusia atas Ukraina
membuat dunia terperangah, waswas
dua kubu pun mulai berhitungÂ
aliansi pun dibangun, dikokohkan
menyambut saatnya bentrokÂ
perang yang tak terelakkan
karena perseteruan lama nan abadi
saling berhadapan wujud praktik ideologi
kubu kapitalis berwajah leberalis berhadapan
dengan kapitalis pula yang berwajah komunis
yang sama-sama berwatak imperialistis
di kala sejarah adalah siklus perulangan
benarkah Rusia akan mengantikan bangsa Rum
dalam drama perang dunia ketiga, perang nuklir?
dan, negeri Paman Sam yang akan menggantikan bangsa Persia?
benarkah itu, kata sang tokoh ulama dunia?
lalu, dimanakah saat ini berada?
mitos tentang Mesiah, mitos Ratu Adil
yang 'tlah diyakini bakal diturunkan ke bumi
dari alam ruh, saat bumi dalam kekacaubalauan?
akankah bakal menjelma nyata?
sang tokoh eskatologi kontemporer
merujuk pada prinsip peredaran siklus perulangan sejarah
sebagai kepastian sejarah atas ajaran TuhanÂ
universal nan seimbang berujar dan berseru
beda!
biarkanlah realita sejarah yang tengah bergulirÂ
yang akan menjawabnya ...Â
semoga!
Kota Malang, Maret hari ketiga puluh, Tahun dua ribu dua puluh dua,Â
"Saat sang Eskatologian Kontemporer berseru dan berujar tentang jalannya sejarah peradaban manusia ..."
 Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H