Saling kasih sayang, saling memakmurkan, masih sebatas angan
Laksana satu tubuh, di kala satu bagian sakit, bagian lain pun turut merasakan, masih sebatas harapanÂ
Hakikat pemimpin adalah budak dari rakyatnya, berpiramidal terbalik, masih dalam tataran nilai folosofis, kosong belum menjelmaÂ
Hakikat manusia tercipta adalah sama tiada beda, masih sebuah tetesan konsepsi nilai, bergulir dari waktu ke waktu lewat jendela sekolah, berhenti dalam doktrin menggema di alam pikiran para sarjanaÂ
Lantas, dimanakah hakikat kehidupan ideal kudapatkan agar aku bisa berlabuh dan terayomi ?
Dimanakah ?
Bilakah ?
Apakah masih berupa impian-impian belaka dan tak akan pernah kujumpai di alam nyata ?
Begitukah ?
Kota Malang, 16.12.2020