Jangan Remehkan Kebiasaan Membaca, Ini Manfaatnya

Membaca merupakan kegiatan memahami maksud suatu tulisan atau bacaan. Dalam membaca kita akan mengetahui pesan yang berusaha disampaikan oleh penulis.

Membaca merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki manusia karena pada saat ini di era perkembangan zaman semakin banyak hal yang diabadikan dalam bentuk tulisan. Misalnya hal-hal yang sifatnya perintah, larangan, dan imbauan oleh pihak yang berwenang.

Maka dari itu memiliki kemampuan dasar membaca merupakan suatu hal yang sebaiknya dimiliki. Agar kita tidak tertinggal oleh informasi-informasi yang penting. 

Baca juga: Realita Kehidupan Mahasiswa Vs Freshgraduate, Ini Perbedaannya

Maka dari itu tidak heran ketika masih berada dalam masa kanak-kanak, kita diajarkan untuk memahami kemampuan dasar yaitu membaca tulisan, agar di kemudian hari kita dapat meningkatkan kemampuan diri dengan mempelajari kemampuan lain misalnya menulis. Meski begitu ternyata sejarah dari proses membaca huruf-huruf telah dilakukan sejak masa yang lama.

Menurut I Wayan Dirgeyasa, sejarah perkembangan membaca manusia dapat dikategorikan menjadi tiga bentuk atau cara utama. Pertama, membaca cuneiform atau membaca simbol, lambang maupun gambar. 

Kedua, membaca ideogram atau membaca yang mengasosiakan maupun menghubungkan gambar-gambar yang menyimbolkan ojek seperti bangsa China pada 2000 tahun sebelum masehi. 

Baca juga: World Bipolar Day, Gangguan Ini Apakah Perlu Dirayakan?

Ketiga, membaca syllabary merujuk pada sistem membaca secara suku kata (syllable) yaitu gabungan dua atau lebih ujaran dalam satu kesatuan.

Terakhir, membaca grafem dan fonem merupakaan perkembangan membaca yang menganut sistem bunyi atau fonem. Bahasa Latin menerapkan sistem membaca secara grafem dan fonem.

Baca juga: Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Tubuh di Era Modern

Jenis-jenis membaca sendiri terdiri dari beberapa tipe, menurut Meliyawati, M.Pd., Jenis-jenis membaca intensif terbagi menjadi 6 jenis yaitu membaca teliti, membaca pemahaman, membaca kritis, membaca ide, membaca bahasa asing dan membaca sastra. 

Berbagai jenis tersebut memiliki tujuan membaca masing-masing. Maka dengan memahami tujuan kita membaca, kitapun dapat memilih bagaimana tipe membaca yang ingin dilakukan seperti pada contoh di atas. 

Namun kesemuanya memiliki kesamaan maksud untuk mengetahui isi dari suatu bacaan. Selain dapat mengetahui isi pesan dari bacaan yang kita baca. Ternyata ada manfaat lain yang tersimpan dari kebiasaan membaca.

Membaca memiliki manfaat yang sangat baik bagi otak dan pikiran. Hal ini dikarenakan dengan membaca maka otak akan selalu menjalankan fungsinya secara sempurna. Ketika membaca, otak kita dipaksa untuk berpikir, menganalisa, dan mencari solusi hingga menemukan hal-hal baru.

Manfaat lain yang dapat kita terima dari kegiatan membaca adalah meningkatkan kedisiplinan dan manajemen waktu, karena kita mengalokasikan waktu yang kita miliki untuk kegiatan produktif.

Selain itu membaca juga bermanfaat bagi memori kita, karena terus dilatih untuk mengingat maka memori kita akan menjadi lebih kuat. Manfaat lain juga berpengaruh pada kemampuan imajinasi kita yang juga akan meningkat bila kita melakukan kebiasaan membaca.

Pada akhirnya banyak hal yang akan didapatkan dengan rutin melakukan kegiatan membaca. Khususnya pada wawasan kita terhadap pengetahuan tertentu akan bertambah. Sehingga akan meningkatkan kebijaksanaan kita dalam mengambil keputusan. Maka dari itu tidak salah bila ada pepatah yang mengatakan bahwa membaca merupakan jendela dunia. Karena dengan membaca kita akhirnya mengetahui informasi-informasi yang akan membantu kita dalam mengarungi kehidupan.

Dengan begitu dalam menjalani kehidupan kita akan jauh dari kata merugi, karena telah memanfaatkan ilmu dan pengalaman seseorang yang ditulis melalui sebuah tulisan, dan kita baca dengan maksud mendapatkan pesan terhadap peristiwa tersebut. Mari kita budayakan membaca sejak dini agar dapat menjadi manusia yang arif.