Mohon tunggu...
DYAH AYU MAYASARI
DYAH AYU MAYASARI Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

hobi menyanyi memasak mendaki

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Inovasi Mochi Telang

15 Oktober 2024   08:03 Diperbarui: 28 Oktober 2024   13:54 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar:inovasi mochi telang sma negeri 1 jombang

Input sumber gambar:mochi telang dengan isi oreo cheese
Input sumber gambar:mochi telang dengan isi oreo cheese

Nama Anggota Kelompok:

Dyah Ayu Mayasari (12)

Maritza Najwa Aqila (21)

Maulidiyah Eka Safitri (24)

Wifda Yuniar Pratista (36)

Mochi adalah kue Jepang yang terbuat dari beras ketan, ditumbuk sehingga lembut dan lengket, kemudian dibentuk menjadi bulat yang biasanya memiliki adonan kacang sebagai isiannya. Mochi juga terkadang memiliki beberapa bahan tambahan lain, seperti air, gula, dan tepung jagung, serta isian lain, seperti cokelat atau kacang merah.

Mochi memiliki kelebihan yaitu mochi mudah dicerna dan lembut, sehingga cocok untuk segala usia, mochi yang manis dapat menyehatkan lambung, limpa, dan pankreas, mochi yang mudah dicerna dan menguatkan tubuh dapat menjadi makanan yang baik bagi orang yang sedang lemah, dan mochi dapat menjadi camilan rendah kalori.

Manfaat mengonsumsi mochi sebagai makanan yang mampu meningkatkan stamina dan menghangatkan tubuh pada musim dingin. Mochi mengandung cukup banyak kalori serta bebas gluten dan kolesterol, sehingga aman dikonsumsi oleh banyak orang. Rasa manis mochi menyehatkan pankreas, limpa, dan lambung .

Tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memperkenalkan manfaat telang tidak hanya untuk tanaman hias saja tapi juga untuk  inovasi makanaan yang kreatif dan bergizi.

Alat

- mixer

- spatula

- dandang

- sendok

- cooper

- mangkok

-wadah

Bahan

- tepung ketan

- tepung maizena

- susu putih

- gula

- minyak goreng

- oreo

- susu kental manis

langkah-langkah

membuat isian mochi :

1. siapkan oreo, dan susu kental

2. haluskan oreo menggunakan cooper

3. tambahkan susu kental manis supaya oreo agak mengeras

membuat air pewarna :

1. siapkan bunga telang dan air

2. masak air dan bunga telang sampai berubah warna dan mendidih

3. setelah mendidih, tuang ke dalam botol lalu taruh dalam kulkas, tunggu sampai air menjadi dingin

membuat mochi :

1. siapkan alat dan bahan

2. masukkan 10 sendok tepung ketan dan 3 sendok tepung maizena

3. tambahkan susu putih cair, gula, dan air dingin(air rebusan telang)

4. aduk semua adonan menggunakan mixer

5. setelah adonan tercampur rata, tuang adonan ke dalam wadah

6. tambahkan 2 sdm minyak goreng pada adonan dan aduk kembali

7. panaskan kompor dan taruh dandang

8. masukkan wadah yang berisi adonan ke dalam dandang

9. masak sampai adonan menjadi kalis dan lengket

10. diamkan adonan sampai setengah dingin

11. sembari menunggu adonan setengah dingin, sangrai tepung maizena

12. tepung yang sudah disangrai tuang ke wadah

13. adonan yang sudah setengah dingin tuang ke wadah yang berisi tepung maizena sangrai

14. uleni adonan mochi sampai tidak lengket

15. mochi yang sudah diuleni bisa dibentuk bulat dan diisi oreo

16. mochi siap dimakan

Mochi telang, dengan warna birunya yang menawan, bukan hanya hidangan lezat, tetapi juga karya seni yang memanjakan mata. Teksturnya yang lembut dan kenyal, dipadukan dengan rasa manis yang lembut, akan memanjakan lidah Anda.

Resep ini mengajak Anda untuk menjelajahi dunia kuliner yang penuh warna, dengan sentuhan tradisional dan modern. Nikmati mochi telang sebagai camilan istimewa, atau sajikan sebagai hidangan penutup yang unik dan memikat.

Selamat mencoba dan rasakan keajaiban mochi telang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun