"Kamu nanti kalau udah gede, mau jadi apa?"
"Ih males, kalau dipanggil anak kecil terus."
"Ga papa kok, masih kecil biasa."
Pasti sering kan, dengerin ucapan dan kalimat seperti itu. Dari dan teruntuk siapa pun. Dan betapa kagetnya juga, ketika lo udah dewasa. Semua yang pernah lo bilang waktu kecil " pengen cepet gede" rasanya, mau di buang jauh jauh karena tak semua indah sesuai harapan.
At list 20 tahun udah lewat dan sekarang, tubuh lo udah bukan anak kecil lagi. Tapi, bisa aja mungkin pemikiran lo yang masih seperti anak kecil, sesekali atau bahkan sering.Â
Tapi dibalik itu semua, sebuah pernyataan muncul. "Penyesalan itu selalu ada di akhir, bukan di awal". Tetapi, bukan berarti pernyataan tersebut menjadi titik terang, bahwa menjadi seseorang yang sudah dewasa itu sebuah penyesalan dan kesalahan.
Karena, bahwasanya, Dewasa itu siklus kehidupan yang memang harus dihadapi setiap orang. Fase yang dilewati setelah dia melewati remaja.Â
Lalu bedakah setiap fase fase itu. Jawabannya, pasti dong. Tapi yang bakalan gue bahas adalah fase Dewasa. Yang ga setiap orang bisa menjalani fase tersebut. Karena bersikap Dewasa adalah pilihan dan Fase Dewasa memang suatu keharusan yang harus di lewati,bukan. Mau tidak mau.
Ngomong ngomong  menjadi seseorang yang dewasa, Dewasa itu ga selamanya itu buruk kok,kalau lo bener bener ngelihat dari sisi dan sikap seseorang yang bener bener bawa energi yang baik. Dewasa juga pada nyatanya, tidak terikat dengan umur lo. Umur lo bisa dikatakan cukup dewasa, tapi sikap dan pola fikir terkadang masih menunjukkan sikap seperti anak kecil. Kadang juga umur belum cukup, tapi karena pengaruh lingkungan dan keadaan, bisa membuat pola fikir lo menjadi lebih bersikap dewasa.Â
Bersikap sesekali seperti anak kecil juga ga salah kok. Asal pada tempatnya juga.Â
So, disini bukan gue mau ngajarin kalian buat bersikap dewasa juga. Hanya sekedar, lonceng kecil lah, ngasih tahu. Kalau menjadi dewasa itu, ga semenakutkan dan ada serunya juga. Walau di tengah perjalanan, pasti ada banyak lobang yang bikin kita jatuh tapi pasti bangun lagi kan. Dan it's okay juga, kalau lo terkadang bersikap seperti anak kecil. Itu normal. Tapi tidak untuk seterusnya ya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H