Pancasila sebagai Identitas nasional
Pancasila merupakan Ideologi yang dianut oleh Indonesia, Merupakan ideologi yang dipegang teguh yang mana merupakan pemersatu bangsa yang berisi nilai-nilai luhur, Panca yang berarti lima dan sila berarti asas, yang berisi nilai- nilai luhur yang lima.
Berikut isi dari Pancasila :
- Ketuhanan yang maha esa
- Kemanusiaan yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan
- Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia
Pancasila merupakan ideologi yang bisa dibilang sudah sangat-sangat mendekati sempurna, yang mana pada perkembangannya Pancasila merupakan ideologi yang poin nya sudah disesusaikan dari ideologi yang dirumuskan sebelumnya bernama Piagam Jakarta.
Yang mana poin seblumnya merupakan "Ketuhanan dengan Kewajiban Menjalankan Syariat Islam bagi Pemeluk-pemeluknya".yang pada perkembangannya diganti menjadi "Ketuhanan yang maha Esa " yang mana diganti karena pada proses kemerdekaannya tidak semua pejuang hanya berasal dari golongan muslim, dengan kata lain banyak juga pejuang kemerdekaan dari golongan Non-muslim sehingga poin pertama nya pun diganti sehingga bersiat lebih universal.
Pancasila merupakan Ideologi satu-satunya yang ada di dunia yang mana Pancasila pula merupakan ideologi yang ada ditengah-tengah antara ideologi dunia lainnya.
Yang mana dalam hal ini Pancasila merupakan ideologi yang mengarah pada liberalisme dan juga pada sosialisme karena Indonesia menekankan kepentingan antara kelompok yang mana hal tersebut bertentangan dengan  Individualisme. Yang mana di Indonesia pula memang dari budaya-budaya yang ada sudah adanya budaya social yang sangat baik yang sudah tertanam sejak dahulu.
Bahkan Pancasila dapat dianggap sebagai salah satu ideologi yang sangat hebat, karena dengan Pancasila, Indonesia Berhasil menyatukan kurang lebih sebanyak 17000 pulau dan setidaknya ada 1300 suku dan ras di Indonesia yang mana telah kita ketahui bahwasanya kehidupan masyarakat kita ialah sebuah kehidupan yang relative damai tidak ada banyak konflik disini, karena tingginya tingkat toleransi yang ada serta sudah terbiasanya masyarakat kita dengan keberagaman.
Yang mana hal tersebut berbanding terbalik dengan negara-negara lain seperti Amerika yang mana hingga saat ini, masih sering terjadi konflik antara kulit hitam dan kulit putih, dan juga diskriminasi terhadap ras keturunan Asia.
Dan seperti diskriminasi yang terjadi bahkan antar suku mereka sendiri seperti yang terjadi di India, seperti yang telah kita ketahui betapa kentalnya Budaya mengenai kasta dan lain-lain dimana praktik kasta disana sangatlah kental.
Bisa dibilang Pancasila merupakan salah satu ideologi terbaik yang pernah ada di dunia, yang mana menekankan keadilan sebuah kesetaraan, sebuah persatuan , bahkan pemerintahan yang harus didasari oleh sebuah permusyawaratan dan jauh dari bentuk kediktatoran.
Sehingga Pancasila juga merupakan Identitas dari bangsa, identitas dari negeri ini maka tidak ada Indonesia tanpa Pancasila dan tidak lah itu Pancasila jika bukan di Indonesia.
Walaupun nilai Pancasila sebagai identitas terkadang hanya menjadi sebuah ironi.
Telah terjadi banyak krisis di negara kita tercinta, dengan sebuah ideologi sebaik ini Indonesia tetap mengalami banyak kerusakan, bahkan Pancasila sempat dijadikan sebuah alat politik pada tahun 1965 silam.
Bahkan dengan identitas sehebat ini masih banyak pemuda-pemuda yang meragukan bangsa ini, banyak yang ragu terhadap masa depan bangsa ini, bermigrasi ke negara lain dengan alasan mencari penghidupan yang lebih baik.
Bukankah Indonesia sudah lah baik? Dengan sebuah nilai toleransi yang tinggi, dengan masyarakat yang hidup dengan social yang sangat baik.
Namun sungguh ironi berbagai kejadian yang sesungguhnya sangat bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, bahkan bangsa ini seringkali dilupakan Identitasnya di mata dunia.
Pada saat awal mulanya Indonesia merupakan sebuah negara yang sangat disegani, menjadi sebuah negara yang merintis dari sebuah gerakan bernama dari gerakan non blok yang mana Indonesia menjadi salah satu dari 5 negara perintis, yang mana pada saat itu tindakan Indonesia sangat membuat gentar negara lain bahkan hingga negara superpower seperti Amerika.
Namun saat ini Indonesia telah kehilangan identitasnya secara perlahan, banyak negara yang telah melupakan apa itu Indonesia...
Dari salah memutar lagu kebangsaan ketika ajang perlombaan,bendera yang tertukar dengan bendera negara lain di pencatatan skor/ nilai, bendera merah putih yang terbalik, hingga salah sebut asal negara dari nama atlet Indonesia.
Bukankah sangat menyedihkan ketika hal ini terjadi kepada negara kita, sebuah bangsa dengan identitas yang sangat hebat ini sudah mulai kehilangan identitasnya.
Benar pada dasarnya kita sedang mengalami sebuah kejadian fatal yang disebut dengan krisis identitas, sebuah kejadian dimana sebuah bangsa sedang kehilangan jati dirinya, sebuah bangsa denga jumlah penduduk terbanyak ke empat sedang di masa krisisnya.
Sebagai generasi penerus bangsa sudah seharusnya kita menggaungkan kembali nama Indonesia di seluruh lini, Bersama kita tingkatkan seluruh aspek yang ada di Indonesia, kembali kita kuatkan lagi tekad kita, kembali kita ingat tujuan bangsa, kembali kita ingat para pejuang kemerdekaan kita, betapa susah payahnya mereka mepertahankan negara kita, betapa banyak darah dan air mata yang telah tumpah selama prosesnya.
Berapa banyak pikiran yang telah dikerahkan untuk membentuk sebuah ideologi yang kelak akan dikenal sebagai salah satu ideologi terbaik yang pernah ada.
Maka marilah kita Bersama-sama kembali merenungkan segala kejadian yang telah berlalu kita tanamkan rasa cinta Tanah air, dan mengingat kembali kepada hakikatnya apa itu Indonesia...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H