Mohon tunggu...
Dwi Rusma
Dwi Rusma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

"Kamu kuat, percaya pada dirimu sendiri, kamu pasti bisa melawannya"

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Manfaat Psikoterapi bagi Pasien Penderita Leukimia

29 Oktober 2024   00:36 Diperbarui: 29 Oktober 2024   01:15 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.istockphoto.com/id

Pengertian Leukimia

Leukemia adalah kanker darah yang disebabkan oleh tubuh karena terlalu banyak memproduksi sel darah putih abnormal. Leukemia dapat terjadi pada orang dewasa dan anak-anak. Sel darah putih merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh yang diproduksi di dalam sumsum tulang. Ketika fungsi sumsum tulang terganggu, maka sel darah putih yang dihasilkan akan mengalami perubahan dan tidak lagi menjalani perannya secara efektif.

Gejala Leukimia

Namun, secara umum ada beberapa gejala atau keluhan yang dialami dan dirasakan oleh pasien penderita leukimia yaitu seperti berikut:

  • Bintik merah di kulit
  • Demam
  • Mudah lelah atau capek walaupun sudah beristirahat
  • Mimisan
  • Tubuh gampang memar
  • Berat badan mulai turun drastis

Manfaat Psikoterapi bagi Pasien Penderita Leukemia

Penyakit leukemia bisa menjadi pengalaman yang sangat menakutkan terhadap hidup seseorang yang menderita leukimia, tidak hanya dari segi fisik tetapi juga emosional dan psikologisnya. Ada salah satu alat alternatif yaitu Psikoterapi yang bisa digunakan untuk membantu pasien penderita leukimia  untuk mengatasi mental dan emosional yang muncul akibat penyakit ini. Berikut manfaat Psikoterapi bagi pasien penderita leukemia yaitu:

  • Menyediakan Ruang untuk Ekspresi Emosional
    Psikoterapi memberikan ruang aman bagi pasien untuk mengekspresikan perasaan mereka tanpa takut dihakimi. Banyak pasien leukemia merasa terisolasi atau tidak dipahami oleh orang-orang di sekitar mereka. Dalam proses terapi, mereka dapat berbagi pengalaman, ketakutan, dan harapan mereka. Ekspresi emosional ini penting untuk pemrosesan perasaan yang kompleks dan dapat menjadi langkah penting dalam penyembuhan.
  • Mengurangi Stres dan Kecemasan
    Psikoterapi dapat membantu pasien mengidentifikasi dan mengelola perasaan cemas ini melalui teknik-teknik seperti terapi kognitif perilaku (CBT), yang membantu pasien mengganti pola pikir negatif dengan yang lebih positif dan realistis. Dengan mengurangi kecemasan, pasien dapat merasa lebih tenang dan siap menghadapi rintangan yang ada.
  • Membangun Ketahanan Emosional
    Ketahanan emosional ini sangat penting bagi pasien penderita leukemia yang mungkin menghadapi banyak rintangan selama perawatan mereka. Dengan meningkatkan ketahanan emosional, pasien dapat lebih baik dalam menghadapi rintangan yang muncul dan tetap focus dalam proses penyembuhan.
  • Meningkatkan Kesehatan Mental
    Kesehatan mental yang baik sangat penting bagi pasien penderita leukimia. Banyak pasien  penderita leukemia mengalami depresi atau kondisi mental terhadap penyakit yang mereka alami. Psikoterapi menyediakan ruang yang aman bagi pasien untuk mengekspresikan perasaan mereka dan juga membantu mereka memahami dan mengatasi perasaan sedih, marah, atau bingung. Dengan bantuan terapi ini, pasien dapat mengembangkan strategi koping yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan kesehatan mental mereka.
  • Meningkatkan Kualitas Hidup
    Terapi juga dapat membantu pasien mengeksplor nilai-nilai dan tujuan hidup mereka yang mungkin telah terganggu oleh penyakit yang mereka alami. Dengan menemukan kembali tujuan hidup, pasien dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan terhadap proses penyembuhan.
  • Meningkatkan Kepatuhan Terhadap Pengobatan
    Salah satu rintangan terbesar bagi pasien penderita leukimia adalah menjaga kepatuhan terhadap rencana pengobatan mereka. Psikoterapi dapat membantu pasien memahami pentingnya mengikuti pengobatan yang direkomendasikan oleh dokter mereka. Dengan mengatasi ketakutan atau keraguan yang mungkin mereka miliki tentang pengobatan, pasien dapat lebih termotivasi untuk menjalani perawatan yang diperlukan. Terapi juga dapat memberikan pasien alat untuk mengatasi efek samping yang mungkin mereka alami, sehingga mereka merasa lebih mampu untuk melanjutkan pengobatan.
  • Mendukung Hubungan Interpersonal dengan Orang Terdekat
    Leukemia tidak hanya mempengaruhi pasien, tetapi juga orang-orang terdekat mereka. Psikoterapi dapat membantu pasien dan keluarga mereka berkomunikasi lebih baik dan memahami perasaan masing-masing. Terapi dapat memberikan panduan dalam membangun dukungan yang lebih baik di antara anggota keluarga untuk mendukung selama proses pemulihan. Hubungan yang kuat dan dukungan emosional dari orang-orang terdekat dapat berkontribusi pada pemulihan yang lebih baik.

Oleh karena itu, psikoterapi dapat menjadi bagian penting dari proses perjalanan penyembuhan pada pasien penderita leukimia untuk meningkatkan kesehatan mental dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik,

Referensi :

https://www.alodokter.com/leukemia

https://www.istockphoto.com/id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun