Mohon tunggu...
DwiRayhan
DwiRayhan Mohon Tunggu... Editor - Musisi, Blogger, Digital Marketer, Tukang Cukur

Saya gemar membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perbedaan Jurnal Predator dengan Jurnal Kredibel

21 Mei 2024   14:41 Diperbarui: 21 Mei 2024   14:46 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hallo teman-teman pada kesempatan kali ini kami akan memberikanmu informasi seputar perbedaan jurnal predator dengan jurnal kredibel.

Penasaran seperti apa pembahasannya? Simak sampai habis artikel ini!

Perbedaan Jurnal Predator dengan Jurnal Kredibel

Sumber Freepik
Sumber Freepik

Pentingnya mempublikasikan artikel ilmiah ke jurnal internasional pastinya jadi pengingat buat semua dosen dan peneliti di Indonesia. Manfaatnya banyak dan pengaruhnya luas.

Untuk membantu publikasi jurnal internasional yang aman dan diakui, berikut ini adalah daftar perbedaan antara jurnal predator dan jurnal kredibel yang harus kamu tahu:

1. Tampilan Website

Sekarang ini, publikasi jurnal baik yang nasional maupun internasional sudah bisa dilakukan online. Jadi hampir semua layanan jurnal punya website buat memudahkan penulis ilmiah ngurus publikasi.

Biar nggak ketipu sama jurnal predator, kita bisa lihat dari tampilan dan informasi yang ada di website mereka. Website jurnal predator biasanya nggak kredibel, misalnya banyak typo dan iklan.

Bagian 'about' dan 'editorial board' juga penting dicek dengan teliti karena di sinilah biasanya kelihatan bedanya. Misalnya di bagian 'about', informasi harus jelas dan sesuai antara klaim dengan bukti kinerja jurnal.

Sedangkan di 'editorial board', jurnal yang kredibel akan mencantumkan nama-nama reviewer yang ahli di bidang yang diusung jurnal itu. Nama-nama ini bisa ditelusuri buat tahu siapa mereka, asalnya, keahlian, dan reputasi ilmiahnya.

2. Durasi Proses Penyuntingan

tidak semua jurnal predator punya website yang jelek dan penuh typo, ada juga yang tampilannya profesional banget. Jadi, kita bisa bedain jurnal predator dari jurnal kredibel dengan cara lain.

Salah satunya adalah dari durasi proses penyuntingannya. Jurnal predator biasanya prosesnya cepat banget, bahkan kurang dari 5 minggu. Sedangkan jurnal kredibel, dari editor sampai peer review, paling cepat biasanya butuh waktu sekitar 6 bulan.

3. Biaya Publikasi Jurnal

Perbedaan lainnya bisa dilihat dari biaya publikasi. Jurnal predator biasanya lebih mahal, bahkan bisa beberapa kali lipat dibandingkan jurnal kredibel. Dosen perlu tahu berapa kisaran biaya publikasi yang umum supaya nggak tertipu.

4. Klaim Prestasi

Perbedaan lainnya adalah klaim prestasi. Jurnal kredibel biasanya nggak perlu pamer prestasi di website mereka karena para peneliti dan dosen di seluruh dunia udah tahu kredibilitasnya.

Mereka dikenal lewat daftar publikasi yang berkualitas dan teratur. Sebaliknya, jurnal predator sering kali melebih-lebihkan klaim mereka, seperti mengaku semua artikel masuk database ternama seperti Scopus dan WoS.

Selain itu, jurnal predator sering pakai nama yang terkesan promosi banget, dengan kata-kata seperti 'Global' atau 'Internasional'. Jurnal kredibel justru nggak pakai kata-kata ini di nama mereka.

5. Jumlah Jurnal yang Dipublikasikan

Perbedaan lain antara jurnal predator dan jurnal kredibel bisa dilihat dari jumlah jurnal yang mereka terbitkan. Jurnal predator lebih fokus cari untung, jadi kualitas artikelnya sering diabaikan.

Hasilnya, jurnal predator bisa menerbitkan satu artikel setiap bulan. Sedangkan jurnal kredibel biasanya maksimal cuma dua artikel per tahun. Perbedaan yang mencolok ini tentu bisa membantu kita membedakan keduanya dengan jelas.

6. Kualitas Publikasi

Dosen dan peneliti juga bisa melihat perbedaan kualitas publikasi. Jurnal predator biasanya punya kualitas rendah, dengan banyak kesalahan di artikel yang mereka terbitkan.

7. Nama Jurnal

Perbedaan terakhir bisa dilihat dari nama jurnal. Jurnal predator sering banget menjiplak nama jurnal kredibel. Jadi, kalau ketemu nama jurnal yang mirip banget, kemungkinan besar yang baru adalah jurnal predator.

Penjelasan tentang perbedaan jurnal predator dan jurnal kredibel di atas pastinya sangat membantu untuk menghindari penipuan. Jadi, bisa publikasi dengan aman, berkualitas, dan diakui sebagai kinerja, terutama buat dosen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun