Mohon tunggu...
DWI RAHMIYATI
DWI RAHMIYATI Mohon Tunggu... Guru - SMPN 1 Haruai

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inovasi Etika dan Literasi Melalui Tuntunan Buku Amaliyah Siswa (Investasi Utas)

16 Agustus 2024   04:04 Diperbarui: 16 Agustus 2024   04:09 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penanaman karakter religius disekolah secara formal diwajibkan sejak dikeluarkan dalam undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional salah satu tujuannya adalah membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berahlak Mulia. Kegiatan pembiasaan keagamaan sudah dilaksanakan setiap hari disekolah oleh semua siswa, pendidik, tenaga pendidik, dan warga sekolah lainnya. Namun kegiatan yang selama bertahun tahun sudah dilaksanakan belum mencapai tujuan yang optimal. Guru yang secara bergiliran mengkordinir kegiatan pembiasaan ini masih terkesan bingung apa yang akan dilakukan pada waktu itu, sementara siswa yang menjadi sasaran program kegiatan hanya menunggu perintah gurunya, bahkan tak jarang para guru masih berteriak-teriak memanggil siswanya untuk segera menuju mushola dan melaksanakan ibadah keagamaan baik pagi maupun siang hari. Mulai dari niat dan doa berwudhu, doa selesai  azan/iqamat, doa selesai sholat dhuha maupun sholat fardu para siswa masih banyak yang belum bisa membacanya.

Kondisi Sesudah

Dalam rangka meningkatkan kegiatan pembiasaan keagamaan bagi siswa di sekolah lebih terarah dan mendapatkan hasil/output yang optimal, maka perlu dibuatkan sebuah pedoman kegiatan berupa Buku Tuntunan Amaliah di sekolah yang bisa digunakan oleh seluruh warga sekolah.

Adapun kebaharuan yang dilakukan terhadap inovasi “INVESTASI UTAS” adalah dengan melakukan kebijakan untuk dapat memberikan petunjuk/arahan kepada guru dan siswa akan kegiatan pembiasaan keagamaan yang akan mereka laksanakan setiap hari disekolah yakni

1. Guru yang mengampu kegiatan secara bergiliran memiliki dokumen kegiatan yang berguna sebagai laporan.

2. Siswa dan semua warga sekolah bisa membuka, mempelajari dan membaca Buku Tuntunan Amaliah yang disediakan oleh sekolah sebagai bahan/sumber dalam melaksanakan kegiatan pembiasaan bidang keagamaan.

Inovasi “INVESTASI UTAS” sebagai upaya untuk memberikan pelayanan publik yang maksimal kepada siswa, pendidik , tenaga kependidikan dan masyarakat yang bisa diakses dan di laksanakan di sekolah.

6. Tujuan Inovasi Daerah

Inovasi “INVESTASI UTAS” secara umum bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berahlak Mulia serta mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan dia berada.

Sedangkan secara khusus “INVESTASI UTAS” bertujuan untuk memberikan petunjuk agar para siswa dan guru mampu melaksanakan kegiatan pembiasaan keagamaan dengan baik dan menghasilkan output siswa yang berkarakter religius .

7. Manfaat Yang Diperoleh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun