Mohon tunggu...
Dwi Rahmawati
Dwi Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Mahasiswa Prodi S1 Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Partisipasi Mahasiswa Magang UM dalam Sukseskan "Kelas Sukarno" UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno

17 Desember 2024   08:24 Diperbarui: 17 Desember 2024   08:24 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Suasana Kelas Sukarno (Dokumentasi Pribadi)

Blitar - UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno terus berkomitmen untuk memperdalam pemahaman masyarakat mengenai tokoh proklamator Indonesia yaitu Bung Karno, melalui program unggulan "Kelas Sukarno". Program tersebut merupakan inisiatif unik yang hanya ada di perpustakaan khusus bagian dari Perpustakaan Nasional ini. Dengan fokus pada pemikiran dan kontribusi Bung Karno untuk bangsa Indonesia, kelas ini memberikan kesempatan berharga bagi peserta untuk memahami lebih dalam tentang sejarah dan ideologi Bung Karno. 

Dalam pelaksanaannya, "Kelas Sukarno" diadakan untuk sekolah dan perguruan tinggi di Blitar dan sekitarnya yang telah menjalin kerjasama dengan UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno. Memasuki penghujung tahun 2024, AKN Putra Sang Fajar Kota Blitar tercatat sebagai peserta terakhir dalam periode ini. Untuk mendukung kesuksesan program tersebut, Cahya Dewi Syarofina, Dwi Rahmawati, dan Aura Cinta Lucsi Yuwana yang merupakan mahasiswa magang MBKM dari Prodi Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang Angkatan 2022 memberikan kontribusi signifikan. 

Para mahasiswa magang ini terlibat dalam setiap pertemuan "Kelas Sukarno" dengan memiliki peran yang sangat penting dan multifungsi dalam setiap pertemuan yang diadakan. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai operator materi dan kuis, tetapi juga melakukan dokumentasi kegiatan yang berlangsung. Tugas ini mencakup pengambilan foto untuk dokumentasi visual, pembuatan catatan yang merangkum poin-poin dari setiap sesi guna berita, dan penyusunan laporan yang akan digunakan untuk evaluasi serta pengembangan program di masa mendatang. Laporan yang disusun adalah rekapitulasi tingkat kehadiran peserta "Kelas Sukarno". Dari laporan yang disusun, hasil analisis tingkat kehadiran menunjukkan pola yang menarik. Terlihat tingkat kehadiran peserta sempat mengalami penurunan di tengah pertemuan, akan tetapi promosi dan keseruan materi yang dilakukan berhasil meningkatkan antusiasme peserta pada dua pertemuan terakhir.

"Akan terus datang ke sini hingga pertemuan enam nanti karena ya sejarah tentang Bung Karno sangat ingin saya ketahui" , ujar Nada, testimoni salah satu peserta. 

Setiap pertemuannya, mahasiswa magang turut aktif dalam melakukan promosi kegiatan melalui liputan berita yang dipublikasi di media massa, khususnya website resmi perpusbungkarno.perpusnas.go.id. Sebelum setiap kelas dimulai, mahasiswa magang yang berperan sebagai operator menyiapkan kuis menggunakan aplikasi Quizizz. Kuis ini berfungsi sebagai pre-test yang bertujuan untuk mengukur pengetahuan awal peserta mengenai sosok Bung Karno, tokoh penting dalam sejarah Indonesia. Dengan adanya pre-test ini, para pustakawan dapat mengetahui sejauh mana pemahaman peserta sebelum mereka menerima materi yang lebih mendalam. Hal ini juga membantu dalam menyesuaikan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta.

Gambar 2. Mahasiswa menjadi Operator (Dokumentasi Pribadi)
Gambar 2. Mahasiswa menjadi Operator (Dokumentasi Pribadi)

Selain memberikan dukungan pada pustakawan, mahasiswa juga merasakan manfaat dari transfer knowledge mengenai pemikiran Bung Karno. Dengan mendengarkan diskusi selama kegiatan, mereka mendapat wawasan yang mendalam tentang sejarah dan ideologi Bung Karno. Kontribusi yang diberikan mahasiswa magang ini selain membantu mensukseskan "Kelas Sukarno", mereka juga mendapatkan pengalaman baru yang dapat mengasah soft skill dalam dunia kerja. 

Partisipasi mahasiswa magang dalam program "Kelas Sukarno" tidak hanya memberikan dampak positif bagi peserta dan pustakawan, tetapi juga bagi mahasiswa itu sendiri. Melalui keterlibatan langsung dalam kegiatan ini, mahasiswa mendapat pengalaman langsung yang sangat berharga untuk pengembangan diri mereka. 

"Kelas Sukarno" menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk belajar mengenai pentingnya komunikasi dan kolaborasi di dalam sebuah tim. Selain itu, mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan organisasi dan manajemen waktu. Para mahasiswa bertanggung jawab dalam memastikan semua aspek teknis, seperti alat presentasi dan dokumentasi berjalan dengan baik, dan dengan terlibat dalam kegiatan promosi, mahasiswa juga belajar tentang pentingnya branding serta komunikasi publik, yang merupakan aspek penting dalam dunia perpustakaan dan informasi. 

Pengalaman-pengalaman tersebut memberikan wawasan yang dalam mengenai dinamika kerja pada lingkungan profesional. Mahasiswa dibekali pengetahuan mengenai bagaimana cara menghadapi tantangan serta cara penyelesaian masalah secara efektif, yang mana kemampuan tersebut dapat diterapkan dalam berbagai situasi di masa depan. Dengan demikian, program ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat, tetapi juga sebagai salah satu sarana pengembangan diri dan kemampuan bagi mahasiswa. Program ini menciptakan sinergi yang saling menguntungkan antara peserta, pustakawan, serta mahasiswa magang, yang pada akhirnya berkontribusi dalam pengembangan masyarakat yang lebih baik.

Antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap "Kelas Sukarno" memberikan harapan yang besar untuk pengembangan program ini di masa depan. 

"Sudah ada di perencanaan kemarin, Insya Allah tahun depan kita buka lagi 'Kelas Sukarno' untuk instansi yang sudah bekerja sama, dan nanti kita buka sendiri kelas yang untuk umum." ujar Indrawan Gambiro selaku pustakawan dan pemateri.

Rencana ini tidak hanya bertujuan untuk memperluas jangkauan peserta, tetapi juga untuk memastikan bahwa nilai-nilai yang diajarkan oleh Bung Karno dapat lebih disebarluaskan oleh masyarakat. Ini adalah langkah penting yang menunjukan inklusivitas dan keterbukaan dari program ini. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk generasi muda dan warga sekitar, diharapkan program ini dapat mendorong diskusi yang positif tentang nilai-nilai kebangsaan, sehingga masyarakat tidak hanya dapat memahami sejarah serta pemikiran Bung Karno secara lebih utuh, tetapi juga mampu mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud nyata kecintaan terhadap bangsa dan negara. 

Gambar 3. Ekspresi menyenangkan peserta Kelas Sukarno (Dokumentasi Pribadi)
Gambar 3. Ekspresi menyenangkan peserta Kelas Sukarno (Dokumentasi Pribadi)

Selain itu, program ini menawarkan peluang untuk memperkaya wawasan budaya dan memperdalam apresiasi terhadap keberagaman indonesia. Peserta diajak untuk menjelajahi berbagai aspek kehidupan dan pemikiran Bung Karno yang mencerminkan keberagaman budaya dan sosial di indonesia. Dengan demikian, kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat identitas nasional serta menghargai keberagaman sebagai kekayaan bangsa yang perlu dijaga dan dilestarikan.

Keberhasilan program ini menjadi bukti nyata bahwa warisan pemikiran Bung Karno masih relevan dan diminati oleh generasi muda Indonesia. Dengan inovasi dibukanya kelas untuk umum dan memperluas jangkauan, UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno diharapkan menarik minat lebih banyak individu dari berbagai latar belakang, dan diharapkan masyarakat dapat lebih memahami serta menjaga warisan pemikiran Bung Karno.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun