Mohon tunggu...
Dwi Putri Nurhalizah
Dwi Putri Nurhalizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - UCIC 23

i believe i could, so i did.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Skill Upgrading Webinar, Self Leadership as Building Blocks for a Positive Organizational Culture

30 Juli 2024   17:25 Diperbarui: 30 Juli 2024   17:37 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 6 Juli 2024, diadakan kegiatan Skill Upgrading Webinar via zoom meeting dengan mengangkat tema "Self Leadership as Building Blocks For a Positive Organizational Culture" yang bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai konsep self leadership dan bagaimana penerapannya dapat menjadi pondasi utama dalam membangun budaya organisasi yang kuat dan positif. Webinar tersebut menghadirkan dua narasumber yaitu Aninditya Santiko W, S.M.,MBA (direktur utama PT. Cakra Insan Asishwarya) dan Dewi Laily Purnamasari, S.T., M.m (dosen Universitas Catur Insan Cendekia).


PENTINGNYA SELF  LEADERSHIP

Dimulai dengan penyampaikan materi tentang bagaimana meningkatkan kemampuan untuk membentuk budaya organisasi yang positif. Pengembangan keterampilan kepemimpinan diri sangat penting untuk membangun budaya organisasi yang positif. Self leadership adalah kemampuan seseorang untuk memimpin dirinya sendiri dalam berbagai situasi. Hal ini melibatkan kemampuan untuk menetapkan tujuan pribadi, mengatur waktu dengan efektif, serta memiliki motivasi internal yang kuat. Organisasi yang mendorong self leadership di antara karyawannya cenderung memiliki lingkungan kerja yang kolaboratif, inovatif, dan berorientasi pada solusi. Dengan demikian, self leadership berperan penting dalam menciptakan budaya organisasi yang lebih baik.


KOMPONEN SELF LEADERSHIP

Webinar ini juga membahas beberapa komponen utama dari self leadership, yaitu yang pertama ada kesadaran diri, ini adalah fondasi dari self leadership yang mengetahui kekuatan dan kelemahan diri, memahami nilai-nilai dan tujuan pribadi membantu seseorang untuk mengarahkan diri mereka dengan lebih jelas dan efektif. Kedua ada pengaturan diri, yaitu kemampuan untuk mengendalikan emosi dan perilaku sangat penting untuk tetap fokus pada tujuan. Ini termasuk mengelola stres dan menjaga konsentrasi pada apa yang benar-benar penting. Terakhir ada motivasi diri yaitu memiliki dorongan internal yang kuat untuk tetap bersemangat dan termotivasi.


KEPRIBADIAN DAN SELF LEADERSHIP

Kepribadian memainkan peran penting dalam self leadership. Kepribadian yang positif dan proaktif dapat meningkatkan kemampuan seseorang dalam memimpin dirinya sendiri. Misalnya, individu dengan kepribadian yang terbuka terhadap pengalaman baru lebih cenderung untuk beradaptasi dan berkembang dalam situasi yang menantang. Selain itu, kepribadian yang stabil dan emosional juga dapat membantu individu dalam mengelola stres dan mengambil keputusan yang rasional.


NEGOSIASI DAN SELF LEADERSHIP

Self leadership juga erat kaitannya dengan kemampuan negosiasi. Dalam konteks organisasi, negosiasi tidak hanya tentang mencapai kesepakatan dengan pihak eksternal, tetapi juga tentang bagaimana kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan rekan kerja dan atasan. Seorang pemimpin yang baik harus mampu mengenali dan memahami kepentingan pihak lain, serta mencari solusi win-win yang dapat memperkuat hubungan kerja dan mendukung budaya organisasi yang positif.


SELF LEADERSHIP DAN BUDAYA ORGANISASI POSITIF

Pengaruh self leadership meningkatkan inisiatif dan tanggung jawab individu, yang berkontribusi pada lingkungan kerja yang kolaboratif. Contoh budaya organisasi positif yaitu lingkungan yang mendukung inovasi, di mana anggota merasa diberdayakan untuk mengambil keputusan dan berkontribusi secara aktif.


TANTANGAN DAN SOLUSI

Tantangan Umum:

  • Kurangnya kesadaran diri.
  • Kebiasaan negatif dan resistensi terhadap perubahan.
  • Kurangnya motivasi internal.
  • Manajemen waktu yang buruk.
  • Keterbatasan sumber daya dan dukungan.
  • Feedback yang tidak konstruktif.
  • Tekanan dan stres


Solusi untuk Mengatasi Tantangan:

  • Meningkatkan kesadaran diri melalui pelatihan dan penilaian diri.
  • Mengatasi kebiasaan negatif dengan mentoring dan pendekatan bertahap.
  • Meningkatkan motivasi internal dengan penetapan tujuan dan penghargaan.
  • Manajemen waktu yang efektif melalui pelatihan dan prioritisasi tugas.
  • Meningkatkan akses ke sumber daya dan dukungan.
  • Meningkatkan kualitas feedback dengan pelatihan dan budaya feedback terbuka.
  • Mengelola tekanan dan stres dengan program kesejahteraan anggota.


Dalam webinar ini saya bisa mendapatkan beberapa manfaat seperti ilmu, relasi, dan e-sertifikat sebagai bukti pengalaman selama mengikuti kegiatan ini. Webinar ini juga memberikan wawasan dan strategi yang berguna untuk meningkatkan self-leadership dan membentuk budaya organisasi yang lebih baik. Melalui penerapan prinsip-prinsip ini, organisasi dapat menciptakan fondasi yang kuat untuk keberhasilan jangka panjang dan keberlanjutan budaya positif yang mendukung pertumbuhan dan kesejahteraan semua anggota tim.

Semoga materi yang disampaikan dapat membantu Anda dalam perjalanan menuju kepemimpinan diri yang lebih baik dan membangun budaya organisasi yang positif dan berdaya saing tinggi!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun