Panti asuhan merupakan tempat pelayanan kesejahteraan social kepada anak terlantar, anak yatim untuk di berikan pelayanan dan panti asuhan adalah tempat untuk dia diberikan pengganti fisik, mental, dan social pada anak asuh, sehingga mereka merasa seperti diasuh oleh orang tua kandungnya sendiri, di panti asuhan mereka juga mendapatkan pendidikan yang dibiayai mulai dari tk, sd, smp, sma/smk bahkan kuliah.
Pada saat saya mengunjungi panti asuhan saya banyak belajar dari sana seperti halnya belajar mandiri, bergotong royong, kedisiplinan,nilai kebersamaan, bersyukur, saling menghargai dan tolong menolong. Lalu nilai-nilai ajaran agama hindu  apa saja yang kita bisa dapatkan ketika dipanti asuhan?
Nilai dalam hindu yang kita bisa pelajarai yaitu :
1. Nilai tri parartha, tri parartha berasal dari kata tri artinya tiga dan parartha artinya kemuliaan jadi tri parartha adalah tiga sikap dan tingkah laku yang mulia dan bisa memuliakan orang lain maupun diri sendiri. Bagian-bagianya sebagai berikut :
- Asih merupakan perbuatan saling menyayangi atau mengasihi kesemua makhluk hidup dan lingkunganya, dengan itu akan muncul rasa cinta dan kasing saying. Contoh pada panti asuhan kita bisa belajar dari mereka saling menyayangi dan mengasihi diantara mereka dan akan tumbuh rasa welas asih, kedamaian dan kerukunan.
- Punya, punya merupakan sikap saling tolong-menolong kepada sesama sehingga timbul cinta maupun kasih. Contoh pada panti asuhan kita bisa membantu mereka dengan memberikan materi belajar atau bantuan berupa sembako dan lainya yang kita dapat berikan dengan ikhlas.
- Bhakti, bhakti merupakan sikap menghormati dan menyayangi dengan penuh tulus ikhlas, Contoh pada panti asuhan kita bisa mempelajari perilaku mereka dengan cara menghormati dan mencintai anak panti asuhan serta berbakti kepada orang tua dan ida sang hyang widhi wasa.
2. Nilai tri hita karana, Nilai Tri Hita Karana, tri hita karana merupakan "Tiga penyebab terciptanya kebahagiaan" yang memiliki 3 bagian yaitu :
- Parahyangan hubungan manusia dengan tuhan atau ida sang hyang widhi.
- Palemahan hubungan manusia dengan lingkungan dan alam sekitar.
- Pawongan hubungan manusia dengan manusia atau sesama.Â
Konsep kosmologi Tri Hita Karana merupakan falsafah hidup tangguh. Â yaitu salah satunya Pawongan yang memiliki arti yakni hubungan manusia dengan manusia sesamanya, Contoh pada panti asuhan kita bisa mempelajari dan berbuat saling berhubungan baik dan harmonis sesama anggota panti asuhan dengan itu akan terciptanya kerukunan diantara mereka dan kita.
3. Nilai tat twam asi, tat twan asi berasal dari kata tat artinya ia, twam artinya kamu dan asi artinya adalah jadi tat twam asi merupakan ia adalah kamu.Â
Diketahui bahwa dia yaitu kamu, saya yaitu kamu dan segala makhluk itu sama memiliki atman yang bersumber dari Brahman. Berarti menolong orang lain sama dengan menolong diri kita sendiri dan menyakiti orang lain sama dengan menyakiti diri kita sendiri.Â
Contoh pada panti asuhan kita mempelajari sikap tolong-menolong kepada anak-anak panti dan saling menjaga apabila kita menolong dan menyayangi mereka berarti menolong dan menyayangi diri sediri begitu pun sebaliknya.
Dapat disimpulkan Panti asuhan merupakan tempat pelayanan kesejahteraan social kepada anak terlantar, anak yatim untuk di berikan pelayanan dan panti asuhan adalah tempat untuk dia diberikan pengganti fisik, mental, dan social pada anak asuh, sehingga mereka merasa seperti diasuh oleh orang tua kandungnya sendiri, saat kita berkunjung kepanti asuhan nilai-nilai agama hindu yang kita bisa pelajari seperti belajar mandiri, bergotong royong, kedisiplinan,nilai kebersamaan, bersyukur, saling menghargai dan tolong menolong. Lalu ada nilai tri parartha, nilai tri hita karana dan nilai tat twam asi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H